Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih legendaris asal Italia, Fabio Capello, tak menyesali keputusannya membuang Ronaldo Nazario dari Real Madrid.
Fabio Capello menjalani periode pertamanya bersama Real Madrid selama musim 1996-1997.
Kemudian dia kembali ke Madrid pada Juli 2006 untuk menggantikan Juan Ramon Lopez Caro.
Enam bulan pasca-pulang ke Los Blancos, tepatnya saat bursa transfer Januari 2007 dibuka, Capello membuat keputusan berani dengan menjual Ronaldo Nazario ke AC Milan.
Padahal striker asal Brasil itu punya kontribusi besar lewat sumbangsih total 104 gol selama empat musim bersama Madrid.
Sang bomber juga berjasa menghadirkan dua gelar Liga Spanyol dan satu Piala Super Spanyol buat Si Putih.
Setelah 15 tahun berlalu, Capello membeberkan alasan dirinya melego Ronaldo.
Dia jengah lantaran penyerang berjulukan Si Fenomenal itu terlalu sering berpesta dan main wanita.
Capello bahkan merasa Madrid menjadi lebih baik selepas kepergian Ronaldo.
Baca Juga: MotoGP Thailand 2022 - Hujan Justru Beri Marc Marquez Kesempatan Gacor Lagi
"Menjadi pelatih Real Madrid merupakan tanggung jawab besar. Pada periode kedua saya, keputusan untuk mengirim Ronaldo pergi dan merekrut Antonio Cassano telah membantu menciptakan semangat kemenangan dalam tim," kata Capello seperti dikutip BolaSport.com dari Dailymail.
"Kami mendapatkan kembali sembilan poin di belakang Barcelona dengan 10 pertandingan tersisa, dan saya masih bangga dengan itu hingga hari ini."
"Saya ingat Silvio Berlusconi (mantan pemilik AC Milan) menelepon saya untuk menanyakan Ronaldo. Saya bilang bahwa dia tak pernah latihan mandiri dan sangat menyukai pesta serta wanita. Jadi, mempekerjakannya adalah sebuah kesalahan."
"Pada hari berikutnya, saya melihat tajuk itama di surat kabar dan itu Ronaldo di Milan. Sungguh lucu," tutur Capello.
Statistik Ronaldo selama dibesut Capello di Real Madrid memang tidak bisa dibilang bagus.
Sosok kelahiran Rio de Janeiro itu cuma sanggup mengumpulkan empat gol dari 13 penampilan dalam semua kompetisi.
Bicara soal prestasi, kolaborasi Ronaldo dan Capello menghasilkan titel Liga Spanyol 2006–2007 bagi El Real.
Baca Juga: Vietnam Open 2022 - Siasat Serupa Reza/Melati Hadapi Perang Saudara