Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami, saya pikir kami akan bertarung dari urutan kelima hingga kesepuluh," ujar Marquez.
Selain itu, Marquez merasa lebih baik dan terus meningkat pada penampilannya.
Dalam dua musim terakhir sejak insiden balapan pembuka musim MotoGP 2020, Marquez selalu kesulitan saat menikung, terutama saat menghadapi belokan ke kanan.
Namun, kepercayaan diri Marquez membuatnya berangsur-angsur kembali seperti sedia kala.
"Saya merasa lebih baik dari Grand Prix ke Grand Prix," kata Marquez.
"Itu membuat saya bahagia dan lebih santai," ucap Marquez.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Thailand 2022 - Dominasi 3 Motor Ducati, Marc Marquez Masih Memble
Bahkan Marquez merasa kekuatan dirinya hampir mendekati versi Alien pada tahun 2019. Di mana musim terbaik Marquez di kelas utama.
"Ya, saya mengatakan dan merasakan hal itu setelah latihan hari Jumat. Saya mengatakan kepada tim: 'Saya merasa hampir seperti tahun 2019 lagi, saya bisa mendorong sepanjang putaran," tutur Marquez.
"Saya kembali dalam 'mode serangan penuh'. Dalam dua tahun terakhir, saya tidak pernah bisa melakukan itu."
"Jika saya menghabiskan waktu di fase ini pada hari Jumat dan Sabtu, saya tidak akan cukup kuat untuk balapan pada hari Minggu," ujarnya.
"Sekarang, saya mungkin tidak tiba pada hari Minggu dengan performa terbaik, tetapi itu karena otot, bukan rasa sakitnya. Tetapi, balapan terakhir tahun ini adalah latihan yang ideal untuk tahun 2023," ucap Marquez.
Marquez selalu mencoba untuk menemukan versi terbaik pada dirinya. Meskipun saat ini semua itu belum tercapai.
"Gaya berkendara saya belum bekerja sebaik di masa lalu, tetapi saya menjadi lebih baik dan lebih baik lagi," ujar Marquez.
Baca Juga: MotoGP Jepang 2022 - Motornya Alami Anomali, Aleix Espargaro Kebingungan