Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pembelaan Zarco Usai Dicap Tak Nasionalis karena Bantu Bagnaia

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 4 Oktober 2022 | 11:15 WIB
Pembalap Prima Pramac, Johann Zarco menjelang balapan di MotoGP Aragon 2022, Minggu (18/9/2022) (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Keputusan pembalap Prima Pramac, Johann Zarco, membantu Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) pada MotoGP Thailand 2022 menuai pro dan kontra.

Johann Zarco tampak mengalah dari Francesco Bagnaia dengan tetap berada di belakangnya pada pengujung lomba MotoGP Thailand di Buriram, Minggu (2/10/2022).

Keputusan Johann Zarco membawa Francesco Bagnaia finis ketiga untuk mendekatkan diri dengan rival terbesar dalam perburuan gelar, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Nol poin yang diraih Quartararo karena hanya finis di posisi ke-17 membuat Bagnaia memangkas selisih poin dari 18 angka menjadi tersisa 2.

Dengan tiga balapan tersisa dan tren minor yang belum berakhir, Quartararo menghadapi situasi genting untuk mempertahankan gelarnya.

Aksi Zarco berujung pro dan kontra.

Gunjingan datang dari negara asal. Zarco dicap tak nasionalis karena tidak menolong Quartararo yang notabene adalah rekan senegara.

Quartararo bak pahlawan bagi dunia balap motor Prancis karena mempersembahkan gelar juara dunia pertama dari kelas premier MotoGP/500cc.

Akan tetapi, Zarco justru lebih memilih membantu Bagnaia, rekannya sebagai sesama pembalap motor Ducati.

Baca Juga: Gagal Podium Gara-gara Ducati, Marc Marquez: Mustahil Mengalahkannya