Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita menegaskan bahwa perwakilan FIFA dan AFC akan datang ke Indonesia bukan untuk investigasi PSSI terkait tragedi Kanjuruhan, Malang. Justru kedatangan mereka untuk memberikan dukungan kepada federasi sepak bola Tanah Air.
Seperti diketahui, setelah adanya tragedi Kanjuruhan, Malang seusai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya itu memakan ratusan korban jiwa.
Akibat tragedi Kanjuruhan itu semua mata tertuju pada Indonesia.
Begitu juga dengan FIFA yang turut mengungkapkan bela sungkawa ke Indonesia atas insiden memilukan tersebut.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Semua Stadion Akan Diaudit Ulang, FIFA Siap Turun Tangan
Tak hanya berbela sungkawa saja, perwakilan FIFA bahkan berencana datang ke Indonesia pekan depan.
Mereka berencana memberi dukungan langsung kepada Indonesia.
Setelah FIFA, dipastikan AFC juga bakal mengutus perwakilannya untuk memsupport Indonesia.
“FIFA dan AFC akan mengirim delegasinya, representasinya untuk datang ke Indonesia, buat memberikan support, pendampingan, bukan untuk investigasi,” kata Maaike Ira kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Triboon Mini Soccer, Jakarta Selatan, Rabu (5/10/2022).
“Jadi untuk duduk bersama PSSI, untuk mendengarkan secara langsyng bagaimana kejadiannya, kemudian memberikan support,” ucapnya.
Terkait insiden ini memang sebagai pukulan besar untuk ranah sepak bola Indonesia.
Adanya dukungan dari FIFA dan AFC ini tentu menjadi kabar baik.
Sebab ini adalah masa yang sulit buat PSSI karena terpaan yang menghadap Indonesia tak mudah.
Baca Juga: Jokowi Sudah Telepon Presiden FIFA Bahas Tragedi Kanjuruhan dan Siap Terima Hukuman
“Jadi PSSI ini sangat-sangat luar biasa di tengah posisi yang memang sulit untuk menghadapi, di tengah tragedi, tetapi kami masih mendapat support yang luar biasa dari induk organisasi kami, dari FIFA, AFC, dan juga dari federasi lainnya,” tutur Maaike.
Sementara itu, kalau terkait investigasi pemerintah telah membentuk tim investigasi.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) pun langsung dipimpin oleh Menkopolhukam dan dianggotai oleh banyak pihak dari para ahli lainnya.