Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Pelatih UEA setelah Timnya Ditumbangkan Timnas U-17 Indonesia

By Metta Rahma Melati - Kamis, 6 Oktober 2022 | 10:30 WIB
Pelatih timnas U-17 Uni Emirat Arab, Alberto Gonzalez Cabot, sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya ketika bertanding dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-17 Uni Emirat Arab (UEA) Alberto Gonzales Cabot memberikan tanggapannya setelah timnya dikalahkan timnas U-17 Indonesia.

UEA kalah dari timnas U-17 Indonesia dengan skor 2-3 pada laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (5/10/2022) malam.

Tiga gol kemenangan timnas U-17 Indonesia dicetak oleh Nabil Asyura (18') dan Arkhan Kaka (30', 54').

Sementara dua gol UEA dicetak oleh Malallah (32') dan Abdullah (39').

Setelah pertandingan, Alberto Gonzales Cabot pun memberikan tanggapannya.

Ia menilai bahwa bermain lebih sabar akan bisa menghasilkan gol.

Baca Juga: Bima Sakti Ungkap Alasan Timnas U-17 Indonesia Tidak Ambil Jatah Latihan di Stadion

 

Terbukti, dua gol balasan membuat babak pertama berakhir dengan sama kuat 2-2.

"Tentu kami punya pemikiran dengan pemain di babak pertama, tentang untuk lebih mengontrol pertandingan. 20 menit pertama, kami kebobolan 2 gol," ujar Alberto Cabot.

"Kami dalam situasi yang langsung ketinggalan 2-0.

"Tapi dengan kerja keras kami di babak pertama, kami comeback untuk jadi 2-2.

"Ini jadi momen terbaik kami yang saya katakan kepada pemain.

Baca Juga: Hasil saat Lawan Guam Jomplang dari Timnas U-17 Indonesia, Pelatih Malaysia Geram

"Coba lebih mengontrol game, sabar dengan bola, coba untuk mendominasi karena ini kunci kami, tujuan kami, dan kemudian dengan sabar dan permainan baik, gol akan datang," ujarnya.

Akan tetapi pada babak kedua, satu gol timnas U-17 Indonesia tercipta dan membuat UEA kalah.

Alberto pun memberikan penjelasan apa yang terjadi pada babak kedua, di mana ia mengaku bahwa pemainnya tegang.

"Ini yang saya bilang 50:50, Indonesia coba untuk memegang bola, kami juga coba pegang bola, detail kecil yang bikin perbedaan," kata Alberto.

"Tetapi setelah gol dari Indonesia, kami coba bereaksi.

"Tentu saja pemain-pemain ini adalah remaja, mereka dalam fase berkembang, pemain ini kadang punya tekanan semacam ini ketika ada di pertandingan.

"Dari sisi kami coba untuk menenangkan (pemain) tetapi itu sulit.

"Mereka mengerti dan menerima instruksi untuk lebih tenang, tetapi pemain emosional seperti yg kamu bilang, dan beralih ke jadi nervous.

"Ini hal yang bisa jadi pelajaran dengan pengalaman seperti ini. Saya harap pemain ini belajar sesuatu setelah laga ini," ujarnya.

Dengan hasil itu, timnas U-17 Indonesia memimpin klasemen sementara dengan enam poin dari dua pertandingan.

UEA di posisi kedua dengan enam poin dari hasil tiga pertandingan.

Hanya ada sepuluh juara grup dan enam runner-up terbaik yang berhak lolos ke Piala Asia U-17 2023.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P