Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komnas HAM Tentang Tragedi Kanjuruhan: Wajah Jenazah Membiru, Efek dari Gas Air Mata

By Sasongko Dwi Saputro - Kamis, 6 Oktober 2022 | 14:45 WIB
Kerusuhan yang menimbulkan banyak korban jiwa terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Sabtu (1/10/202) di Stadion Kanjuruhan, Malang. (TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melaporkan beberapa penyebab meninggalnya suporter saat Tragedi Kanjuruhan.

Seperti yang diketahui, Tragedi Kanjuruhan terjadi seusai pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022).

Saat itu, Arema FC kalah 2-3 atas Persebaya Surabaya.

Seusai laga tersebut, tragedi kemudian dimulai.

Dilaporkan 131 Aremania meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

33 korban di antaranya merupakan anak-anak.

Komnas HAM sudah membuat laporan yang diunggah dalam tayangan di kanal Youtube berjudul Update Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM atas Peristiwa Kemanusiaan Stadion Kanjuruhan, Rabu (5/10/2022).

Dalam tayangan tersebut, Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menjelaskan penyebab meninggalnya ratusan suporter.

Menurutnya, kondisi awal dari jenazah tersebut banyak yang bermuka biru.