Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penantang gelar kelas ringan, Justin Gaethje, memberikan prediksinya soal laga Charles Oliveira vs Islam Makhachev pada UFC 280.
Islam Makhachev dan Charles Oliveira akan berbagai oktagon untuk memperebutkan sabuk juara yang kini tidak bertuan.
Ini akan menjadi ajang pembuktian bagi Islam Makhachev serta Charles Oliveria yang sama-sama memegang rekor tak terkalahkan dalam 10 laga beruntun atan lebih.
Tensi panas dari pertandingan yang sarat akan gengsi sudah terasa beberapa pekan sebelum event digulirkan.
Makhachev melemparkan psywar kepada Oliveira dengan menyindir Oliveira kabur karena belum tiba di Abu Dhabi, tuan rumah UFC 280.
Sahabat Khabib Nurmagomedov itu menulis di Twitter "dua pekan menuju pertandingan, Charles dan timnya belum tiba di Abu Dhabi, haruskah saya mulai khawatir?"
Do Bronx, julukan Oliveira, langsung merespon dengan menegaskan bahwa dia akan datang ke pertarungan.
"Tenang saja, Ayah akan datang. Halo Abu Dhabi," tulis Oliveira melalui unggahan di akun Instagramnya.
Oliveira boleh percaya diri karena datang sebagai raja tanpa mahkota.
Baca Juga: UFC 280 - Charles Oliveira Respons Tudingan 'Kabur' dari Islam Makhachev
Petarung asal Brasil itu kehilangan sabuknya karena gagal mencapai batas berat badan saat berupaya mempertahankan gelar untuk kedua kalinya.
Namun, Oliveira membuktikan bahwa dia masih menjadi petarung terkuat kelas ringan.
Mantan juara interim, Justin Gaethje, dibuatnya menyerah pada ronde pertama dengan pukulan keras yang diikuti dengan kuncian rear-naked choke.
Dalam dua laga sebelumnya yang mempertaruhkan gelar juara, Oliveira juga berhasil menang melalui submission atau KO/TKO.
Mantan juara interim lain, Dustin Poirier, yang sempat dipandang sebagai petarung kelas ringan terbaik setelah pensiunnya Khabib Nurmagomedov, menyerah pada ronde ketiga.
Penyebabnya sama, kuncian.
Adapun ketika menjadi juara kelas ringan untuk pertama kalinya, Oliveira mengambil alih takhta yang kosong dengan membuat mantan juara Bellator tiga kali, Michael Chandler, KO.
Satu hal yang menjadi catatan dari beberapa penampilan terakhir Oliveira adalah bagaimana dia mampu bangkit ketika awalnya terlihat akan kalah.
Gaethje pun menilai duel Oliveira melawan Makhachev bisa berjalan dengan seru.
Baca Juga: UFC 280 - Charles Oliveira Respons Tudingan 'Kabur' dari Islam Makhachev
"Ini dapat menjadi laga yang luar biasa, atau itu dapat menjadi sangat membosankan," kata Gaethje, dikutip BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Makhachev mungkin menang melalui keputusan hakim, tetapi Oliveira sangat impresif," ucap Gaethje menambahkan.
Berbeda dengan Oliveira, Makhachev memiliki gaya bertarung yang menekankan akan dominasi, seperti halnya Khabib Nurmagomedov.
Para petarung Dagestan terkenal karena keterampilan gulat yang luar biasa. Mereka membuat lawan lelah dengan kendali penuh dalam pertarungan lantai.
Memang, gaya pertarungan mereka sering dikritik membosankan tetapi juga bisa menjadi brutal dengan pukulan-pukulan keras ataupun kuncian begitu lawan tak memberontak.
Gaethje kemudian melihat satu hal yang akan menentukan jalannya laga antara Makhachev dan Oliveira.
"Saya kira siapapun yang bertahan, mereka akan kalah," kata Gaethje.
"Saya tidak melihat Makhachev berada di posisi bertahan, dan Charles akan berusaha untuk tidak berada di posisi bertahan," tuturnya.
"Dapatkah Makhachev menempatkannya di sana? Itu akan menjadi faktor terbesar," ujar Gaethje.
UFC 280 akan berlangsung pada 22 Oktober mendatang.
Baca Juga: Tepat di Depan Muka, Mike Tyson Dianggap Lebih Cupu Dibandingkan Tyson Fury