Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, tidak mengkhawatirkan hasil meski tengah diimpit oleh laga melawan Inter Milan dan Real Madrid.
Barcelona menghadapi tantangan berat dalam dua laga yang akan mereka lakoni.
Pertama, tim asuhan Xavi Hernandez harus menjamu Inter Milan pada laga fase grup Liga Champions di Stadion Spotify Camp Nou, Kamis (13/10/2022) pukul 02.00 WIB.
Tiga hari selanjutnya, Barcelona harus melawan rival abadi mereka, Real Madrid, pada laga lanjutan Liga Spanyol.
Sementara kondisi Barcelona tengah jauh dari ideal untuk menghadapi dua laga akbar tersebut.
Xavi Hernandez kehilangan empat pemain belakang dan tidak bisa menurunkan mereka dalam dua pertandingan ini.
Masalah tersebut ternyata tidak terlalu memusingkan bagi Xavi pada saat ini.
Pelatih berusia 42 tahun tersebut memilih menghadapi pekan terberatnya dengan sikap positif.
Baca Juga: Peserta Piala Dunia - Asa Argentina Diuji Nasib Baru Paulo Dybala
"Fokus kami kini mempersiapkan laga melawan Inter Milan," kata Xavi seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
Sikap Xavi ini dipengaruhi oleh hasil terbaru yang berhasil diraih oleh anak asuhannya.
Barcelona berhasil mengalahkan Celta Vigo pada Minggu (9/10/2022) atau Senin dini hari WIB untuk mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen sementara Liga Spanyol.
Untuk itu, Xavi optimistis untuk laga melawan Inter Milan meski timnya sempat kalah 0-1 pada pertemuan pertama.
Respons serupa juga diterapkan Xavi jelang laga el clasico melawan Real Madrid.
"El clasico selalu sulit diprediksi karena kami melakoninya dengan kondisi terpuruk pada musim lalu, tetapi mampu meraih kemenangan 4-0," kata Xavi menambahkan.
Pengalaman musim lalu dijadikan pelajaran bagi Xavi agar anak asuhannya menatap laga tersebut dengan sikap yang sama.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Rajin Cetak Gol di Liga dalam 20 Musim Beruntun
Saat ini Xavi tengah berusaha untuk menyeimbangkan hasil yang diraih oleh timnya.
Barcelona begitu kuat di Liga Spanyol dengan meraih tujuh kemenangan, satu hasil imbang, dan belum merasakan kekalahan.
Namun, situasi berbeda dialami oleh klub berjuluk La Blaugrana tersebut di Liga Champions.
Dalam tiga laga, Barcelona baru mengantongi satu kemenangan dan sudah dua kali menderita kekalahan.
Hasil tersebut menempatkan Robert Lewandowski dan kawan-kawan pada posisi ketiga Grup E Liga Champions musim ini.
Barcelona masih memiliki tiga pertandingan tersisa untuk memperbaiki posisi di ajang tersebut.
Xavi dituntut berpikir keras agar tim asuhannya tidak terlempar ke Liga Europa jika gagal finis pada urutan dua besar.