Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Australia, Mitos Akamsi, dan Rahasia Tikungan Raja Sleding Casey Stoner

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 10 Oktober 2022 | 19:15 WIB
Selain karena dua kali menjadi juara dunia, legenda MotoGP, Casey Stoner, terkenal karena dominasinya pada GP Australia yang merupakan balapan kandangnya. (MOTOGP.COM)

Padahal rival Stoner merupakan pembalap-pembalap besar, termasuk sesama "makhluk planet lain" yaitu Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa.

Pun semasa Stoner berlomba di kelas MotoGP, tidak ada pembalap yang lain yang nyaris otomatis menang di sirkuit yang sama.

Rekor tertinggi berikutnya adalah tiga kemenangan beruntun oleh Rossi (GP Italia 2006-2008), Lorenzo (GP Portugal 2008-2010), dan Pedrosa (GP Jerman 2010-2012).

STATISTIK KEMENANGAN STONER PADA GP AUSTRALIA
Musim Posisi Start Runner-up Gap
2007 3 Loris Capirossi +6,763 detik
2008 1 Valentino Rossi +6,504 detik
2009 1 Valentino Rossi +1,935 detik
2010 1 Jorge Lorenzo +8,598 detik
2011 1 Marco Simoncelli +2,210 detik
2012 1 Jorge Lorenzo +9,223 detik
       

Teori kemudian muncul. Dominasi Stoner dikaitkan dengan fakta bahwa dia adalah "akamsi" alias anak kampung sini di Phillip Island.

Stoner tersenyum saat diminta memberi pendapat dalam podcast Gyspy Tales pada Februari lalu.

Walau berasal dari Australia, ayah dua anak itu justru mengaku tidak pernah berlomba di Phillip Island sebelum terjun ke Kejuaraan Dunia Grand Prix pada 2001.

Karier balap sirkuit Stoner dimulai ketika dia pindah ke Inggris pada usia 14 tahun. Sebelum itu dia berlomba di disiplin dirt bike, balapan dengan lintasan tanah.

"Senang mengetahui semua orang berpikir saya tumbuh dengan mengetahui rahasia Phillip Island," kata Stoner.

"Mereka berpikir saya mempelajarinya selama bertahun-tahun karena cuaca dan kondisi lintasannya yang buruk."

Baca Juga: Alex Marquez Ingin Pulihkan Keyakinan Usai Jadi Korban Harapan Palsu Honda