Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, siap mengambil risiko pada MotoGP Australia 2022 agar tidak kehilangan momentum untuk meraih gelar Juara Dunia MotoGP 2022.
Duel perebutan gelar antara Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) menjadi perhatian penggemar MotoGP.
Dua pembalap dari dua tim berbeda tersebut hanya selisih dua poin saja. Fabio Quartararo berada di puncak klasemen dengan raihan 219 poin, sedangkan Francesco Bagnaia tepat di bawahnya dengan raihan 217 poin.
Pada MotoGP Australia 2022 Bagnaia memiliki peluang besar untuk melengserkan Quartararo dari puncak klasemen.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Bagnaia sudah memiliki rencana sendiri dan mengatakan bahwa siap untuk mengambil risiko.
Pasalnya disisi lain Quartararo pasti akan melakukan balapan dengan habis-habisan akhir pekan nanti.
"Saya harus mengambil risiko, sama seperti dia," ucap Bagnaia dikutip Bolasport.com dari Speedweek, Sabtu (15/10/2022).
"Setiap orang harus mengambil risiko karena sangat penting untuk menjadi yang terdepan."
Meski dalam dua balapan terakhir Bagnaia lebih baik dari Quartararo, namun Bagnaia menyebut motornya tidak terlalu cocok dengan karakteristik Sirkuit Phillip Island.
Begitu juga dengan balapan pada MotoGP Malaysia 2022, sehingga mau tidak mau Bagnaia harus menyerang dan berani ambil risiko agar peluangnya untuk menjadi Juara Dunia tidak pupus.
"Dua balapan ini bukan yang terbaik untuk motor kami, tetapi kami telah membuktikan bahwa kami bisa cepat di trek di mana kami lambat tahun lalu," ucap Bagnaia.
"Saya pasti akan menggunakan strategi yang sama disini seperti di balapan terakhir."
"Dorong dan dapatkan yang terbaik dari itu, jangan pikirkan tentang kejuaraan."
Pada sesi kualifikasi MotoGP Australia 2022, Bagnaia berada di posisi ketiga di belakang Jorge Martin dan Marc Marquez.
Bagnaia berhasil mencatatkan waktu 1 menit 27,953 detik terpaut 0,186 detik dari Jorge Martin (Pramac Racing), sejak awal Bagnaia mengatakan bahwa karakteristik Sirkuit Phillip Island membuat catatan waktu pembalap sangat dekat.
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Marc Marquez Full Senyum, Honda Kerja Keras Penuhi Keinginannya
Lebih lanjut Bagnaia membeberkan bahwa salah satu kunci untuk meraih kemenangan pada balapan besok Minggu (16/10/2022) adalah konsistensi.
"Karena lintasannya pendek dan sangat cepat, wajar jika waktu putaran sangat berdekatan," ucap Bagnaia.
"Laju para pembalap tercepat juga sangat ketat, tetapi konsistensi adalah yang terpenting di trek ini."
Salah satu hal yang diwaspadai oleh Bagnaia pada balapan besok adalah masalah cuaca yang bisa berubah dengan sangat cepat.
"Sayangnya, sangat sulit untuk memprediksi cuaca di negara ini," ucap Bagnaia.
"Hujan juga deras di tengah hari, tapi benar-benar kering lagi di FP2."
Baca Juga: MotoGP Australia - Joan Mir Jagokan Francesco Bagnaia Jadi Juara Dunia