Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra debutan Indonesia, Rahmat Hidayat/Pramudya Kusumawardana, sukses mengunci satu tiket partai puncak Indonesia International Challenges 2022.
Rahmat Hidayat/Pramudya Kusumawardana melaju ke final Indonesia International Challenge 2022 usai mengalahkan wakil Taiwan, Chen Cheng Kuang/Chen Sheng Fa.
Berlaga di Platinum Arena, Malang, Jawa Timur, Sabtu (15/10/2022), Rahmat/Pramudya menang straight game dengan skor kembar 21-16, 21-16.
Meski begitu, Rahmat/Pramudya mengaku mengawali pertandingan kurang begitu bagus.
Melihat kondisi lapangan yang sedikit berangin dan shuttletcock membuat keduanya terlihat bermain dengan hati-hati.
Beruntung strategi keduanya berjalan dengan baik. Yaitu tidak mengajak lawan bermain reli panjang yang kerap menjadi bumerang untuk Rahmat/Pramudya.
"Kami sejatinya bermain kurang enak di lapangan. Kondisi lapangan yang berangin dan shuttlecock turut membuat kami kewalahan," kata Pramudya kepada Tim Humas dan Media PBSI.
"Ternyata kondisi itu juga dirasakan lawan, sehingga kami menekan lawan terlebih dahulu," ujarnya.
Pada pertandingan ini, terlihat Pramudya memainkan peran sebagai pemain senior yang kaya pengalaman.
Faktor ketenangan menjadi bekal penting bagi Pramudya yang bermain dengan juniornya mampu mengalahkan pasangan rangking Taiwan.
"Kami banyak memainkan strategi dengan mengontrol shuttlecock di depan net. Hal itu turut membuat lawan kewalahan dan bermain tidak begitu nyaman saat dikontrol," kata Pramudya.
Senada dengan Pramudya, Rahmat sendiri mengaku tidak menyangka bisa melangkah ke babak final untuk kali pertama dengan peraih juara Asia 2022 itu.
Baca Juga: Anthony Ginting, Chico Mulai Diperhitungkan, dan Tunggal Putra China yang Tak Ada di 10 Besar Dunia
Dengan melihat kondisi lapangan dan shuttlecock yang kurang bersahabat, Rahmat bertekad memberikan yang terbaik dengan jadi juara pada ajang Malang Indonesia International Challenges 2022.
"Saya ingin bermain lebih baik lagi di gim berikutnya. Memberikan yang terbaik dan nothing to lose selama berada di lapangan," ucap Rahmat.
Pada partai pemungkas, Rahmat/Pramudya akan bersua Hiroki Okamura/Masayuki Onodera.
Ganda putra Jepang rangking 45 dunia itu lolos ke final seusai menumbangkan wakil tuan rumah, Alfian Eko Prasetya/Ade Yusuf Santoso dengan skor 21-15, 21-11.
Melawan unggulan ketiga dari Negeri Matahari Terbit itu, Rahmat/Pramudya akan mempersiapkan diri dengan baik lagi.
Mulai dari segi fisik, mental, dan fokus harus dipersiapkan lebih baik lagi jika ingin meraih trofi perdana mereka di hadapan publik Malang.
"Kami ingin recovery dahulu, menjaga mentalitas dan persiapan lainnya, ujar Pramudya.
Pertandingan final nomor ganda putra akan menjadi laga penutup rangkaian partai final Indonesia International Challenge 2022.
Baca Juga: Indonesia Internasional Series 2022 - Ghana/Indah Tak Gentar Lawan Dejan/Gloria