Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komnas HAM Sudah Minta Keterangan dari Persebaya Surabaya, Apa Hasilnya?

By Abdul Rohman - Senin, 17 Oktober 2022 | 13:15 WIB
Kerusuhan yang menimbulkan banyak korban jiwa terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Sabtu (1/10/202) di Stadion Kanjuruhan, Malang. (TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM)

Baca Juga: Pembiayaan Korban Luka-luka Tragedi Kanjuruhan Disebut Dihentikan

"Kemudian dievakuasi dari ruang ganti untuk dimasukkan ke rantis, pengalaman di dalam kendaraan taktis, sampai mereka bisa keluar dari area stadion, dan tiba di mes Persebaya dengan selamat," sambung Beka Ulung Hapsara.

Beka Ulung Hapsara menambahkan kondisi tim kini masih dalam keadaan trauma.

"Masih mengingat tentu saja. Masih trauma. Tetapi mungkin tidak detail sampai ke sana. Hanya kemudian mereka sudah berkumpul lagi, latihan-latihan ringan," ujar Beka Ulung Hapsara.

Baca Juga: Terkesan Bela Iwan Bule, Shin Tae-yong Dinilai Terlalu Keras Kepala

"Latihan ringan ini bukan sekadar untuk menjaga kondisi mereka tetapi juga sebagai bagian dari pemulihan trauma," tutup Beka Ulung Hapsara.

Sementara itu, berdasarkan laporan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF), korban Tragedi Kanjuruhan mencapai 712 orang.

Korban terdiri dari 96 orang yang mengalami luka berat, 484 luka ringan, dan 132 jiwa meninggal dunia.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P