Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Anggota Komite Eksekutif PSSI, Ahmad Riyadh mengungkapkan makna sebenarnya di balik acara fun footbal bersama Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Gianni Infantino menyempatkan bermain sepak bola bersama PSSI dalam kunjungannya ke Indonesia, Selasa (18/10).
Pria berkepala plontos itu tergabung di tim yang sama dengan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Gianni dan Iriawan bahkan sama-sama mencetak gol dalam laga yang dimainkan di Stadion Madya, Jakarta tersebut.
Baca Juga: Pelatih Persebaya Harap Pertemuan FIFA dengan Jokowi Bawa Perubahan untuk Sepak Bola Indonesia
Namun, kegiatan FIFA bersama PSSI itu justru mengundang kecaman dari publik sepak bola Tanah Air.
Sebab, acara fun football dianggap tidak menujukkan empati kepada korban tragedi Kanjuruhan.
Menanggapi hal tersebut, Ahmad Riyadh menegaskan bahwa pertandingan sepak bola digelar berdasarkan keinginan Presiden FIFA.
Ia mengaku PSSI tidak bisa menolaknya karena berdalih Indonesia adalah bangsa yang menghormati tamunya.
"Itu memang pro dan kontra, masyarakat berhak untuk menilai apapun. Tapi FIFA adalah tamu yang mengajak bermain bola," jelas Ahmad Riyadh.
Adapun maksud digelarnya fun football diharapkan agar masyarakat Indonesia lekas bangkit melupakan insiden memilukan ini.
"Tamu ajak main bola, 'ayo jangan bersedih coba main bola sedikit, tunjukkan bisa berjalan' mereka (FIFA) minta gitu," terang Riyadh.
"Kita bangsa yang menghormati tamu, ya, kami menyiapkannya semuanya hari itu juga."
"Hari itu sebenarnya tidak ada jadwal. Jadi kira-kira jam 15.00 sore itu mereka mengajak untuk bermain selama 20 menit, yang main pengurus. Dari FIFA 5 orang," pungkasnya.
Baca Juga: Pelatih Bali United Minta Adanya Evaluasi Keamanan Sebelum Liga 1 Berlanjut
Sebelumnya, Presiden FIFA Gianni Infantino menyampaikan ajakan untuk bangkit ketika mengujungi kantor PSSI.
Dia juga meminta PSSI untuk tenang menghadapi situasi saat ini dan fokus melakukan perbaikan.
"Jadi kita harus lebih tenang dalam menghadapi situasi ini. Situasi ini akan mereda dalam sendirinya," kata Gianni Infantino seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
"Tidak usah fokus terhadap opini orang, tapi kita harus fokus bagaimana ke depannya agar tidak terjadi lagi kejadian seperti di Kanjuruhan, Malang."
"Alasan utama kenapa saya mau ke Indonesia adalah karena tragedi Kanjuruhan, Malang. Kejadian ini telah menyakiti dan memakan korban banyak."
"Namun, saya bisa jamin, FIFA di sini untuk Anda (PSSI). FIFA di sini akan bekerja bersama pemerintah, AFC, dan federasi Indonesia (PSSI) untuk transformasi sepak bola. Sebab, sepak bola adalah kebahagiaan," jelasnya
"Indonesia adalah negara sepak bola. Sepak bola adalah passion di sini. Mereka mencintai sepak bola. Maka ketika mereka menonton sepak bola di stadion, mereka harus aman," lanjut Gianni.