Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kesempatan Cristiano Ronaldo membela timnas Portugal di Piala Dunia 2022 bisa jadi mengecil seturut deretan drama indisipliner dan performa payah di Manchester United.
Sosok Cristiano Ronaldo mungkin bisa dibilang "level Dewa" bagi dunia sepak bola Portugal zaman sekarang.
Hanya, status tersebut mulai diragukan keabsahannya melihat sepak terjang sang megabintang di Manchester United.
Awal musim ini, Cristiano Ronaldo lebih sering bergelut dengan kontroversi dan performa di bawah standar daripada menunjukkan kegemilangan di lapangan.
Kasus terbaru di Man United dianggap menggerus status Ronaldo sebagai figur tak tersentuh di timnas Portugal yang sebelumnya terjamin selalu diutamakan bermain.
Penyerang veteran berusia 37 tahun meninggalkan lapangan permainan sebelum duel Man United vs Tottenham di Liga Inggris selesai (19/10/2022).
Ronaldo ngambek dan menolak tampil karena hanya diberi jatah sebagai pemain pengganti beberapa menit jelang bubaran oleh Erik ten Hag.
Baca Juga: Dicoret Man United, Cristiano Ronaldo Tetap Datang Latihan Pagi sambil Dikawal Bodyguard
Buntut sikap ini, peraih 5 trofi Ballon d'Or dicoret dari skuad MU untuk menghadapi Chelsea, Sabtu kemarin.
Ronaldo juga diberi denda indisipliner dan menerima serangan kritik tajam hingga hujatan dari publik, termasuk pandit dan para legenda Man United.
Imbas sikap negatif Cristiano Ronaldo menjalar ke negaranya sendiri.
Status sang manusia rekor kini disebut-sebut meluntur, dari tak tersentuh menjadi terancam gagal masuk timnas Portugal.
Suatu kondisi yang boleh dibilang nyaris mustahil terjadi mengingat betapa besar jasa Ronaldo bagi sepak bola Portugal.
Namun, dua faktor tadi - performa teraktual dan sikap indisipliner - diduga kuat bakal berpengaruh terhadap mengecilnya pintu CR7 menuju Piala Dunia 2022 di Qatar.
Di Manchester United, bekalnya awal musim ini hanya 2 gol dalam 12 penampilan, dengan cuma 5 partai di antaranya dijalani secara penuh.
Di timnas Portugal, perannya juga kelihatan mulai tergerus.
Ia hanya mencetak 2 gol dalam 6 partai terbaru di UEFA Nations League, plus tidak berandil menjebol gawang musuh dalam 4 partai terakhir timnas Potugal pada perjalanan menuju Piala Dunia 2022 dari babak kualifikasi dan play-off.
Hasil jajak pendapat teranyar di media lokal Portugal, A Bola, seolah mendukung status Ronaldo yang bukan lagi dianggap "Dewa" di negaranya.
Baca Juga: Prediksi Piala Dunia - Timnas Brasil Wajib Usir Kutukan Wakil Eropa di Fase Gugur
Sebanyak 41,2 persen suara atau lingkup mayoritas survei tidak membela Cristiano Ronaldo dalam konfliknya dengan Erik ten Hag di Manchester United.
Mereka menganggap Ronaldo yang salah karena sikapnya tidak profesional, mulai dari drama absen saat tur pramusim klub, ingin dijual, hingga menolak bermain.
Sebanyak 26,6 persen suara menilai Ten Hag yang salah, mungkin karena dianggap tidak menghormati status Ronaldo sebagai legenda besar di klub.
Sisa 11,5 persen suara menyatakan kondisi ini terjadi karena salah Manchester United dan 20,8 persen akibat kesalahan semua orang yang terlibat.
Dalam kesempatan terpisah, juru taktik timnas Portugal, Fernando Santos, mengungkapkan tersedianya Cristiano Ronaldo untuk Piala Dunia 2022 bukan ditentukan oleh keputusan sang pelatih.
Penampilan dan sikap sang pemain disebut-sebut yang bakal memengaruhi statusnya di skuad.
"Hal ini akan tergantung kepadanya sendiri," ujarnya.
"Saya yakin dia akan tampil di Piala Dunia 2022."
"Setelah itu, semua tergantung dia. Saya tak bisa menjawabnya," imbuhnya seperti dikutip BolaSport.com dari Portugoal.