Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta Hanif Sjahbandi rutin dipercaya oleh Thomas Doll selama 10 pekan Liga 1 2022-2023.
Gelandang berusia 25 tahun tersebut berhasil mengamankan satu posisi di starting eleven Persija Jakarta musim ini.
Dalam 10 pekan, Hanif Sjahbandi main 9 kali musim ini.
Namun, ada catatan unik dari penampilan Hanif Sjahbandi.
Hanif Sjahbandi jadi salah satu pemain Persija Jakarta yang mengalami rotasi posisi.
Tak hanya menjalani peran sebagai gelandang bertahan, Hanif Sjahbandi juga melakoni tugas sebagai bek.
Dalam beberapa partai, Hanif Sjahbandi terlihat bermain dari posisi belakang.
Hanif Sjahbandi sudah menjalani dua laga sebagai bek tengah.
Hanif Sjahbandi melakoninya saat laga Persija Jakarta melawan Madura United dan Barito Putera.
Padahal posisi gelandang merupakan posisi terbaik dari Hanif Sjahbandi.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan - Komnas HAM Temukan CCTV di Area Parkir Mengalami Kerusakan
Posisi tersebut sudah dilakoninya sejak masih ada tim junior.
Hanif Sjahbandi punya pengakuan tersendiri terkait perpindahan posisinya sebagai bek.
Hanif Sjahbandi mengaku bahwa posisi bek bukanlah hal yang baru dalam karirnya.
Dirinya mengaku siap ditempatkan dalam posisi dimanapun demi kepentingan tim.
Hanif Sjahbandi mengaku bakal siap mengeluarkan 100 persen kekuatannya agar tim dapat mencapai tujuan.
Baca Juga: Sikap Resmi Persija Jakarta terkait Tragedi Kanjuruhan
“Posisi bek bukan hal baru bagi saya. Selain itu, kebutuhan tim adalah nomor satu sehingga saya siap ditugaskan menjadi bek," ujar Hanif Sjahbandi dilansir BolaSport.com dari situs resmi Persija Jakarta.
"Saya hanya berusaha memberikan yang terbaik dan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu tim mencapai tujuan,” ujarnya.
Menurutnya, posisi bek merupakan sesuatu yang familiar sepanjang kariernya.
Dirinya kerap dipasang sebagai bek tengah saat klub mengalami krisis bek.
Alhasil, dirinya bisa menyesuaikan diri saat bermain sebagai bek yang mengawal gawang Andritany Ardhiyasa.
“Saya ingin berproses menjadi lebih baik. Selalu belajar untuk lebih baik di setiap pertandingan,” tutur Hanif.