Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Vietnam Park Hang-seo terbuka melatih tim nasional lain setelah kontraknya berakhir dengan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF).
Hal itu ia ungkapkan setelah kabar dirinya tak memperpanjang kontrak melatih timnas Vietnam mencuat beberapa waktu lalu.
Masa kontrak Park Hang-seo dengan timnas Vietnam akan berakhir pada akhir Januari 2023.
"Saya memilih 14 Oktober untuk membuat pengumuman, karena itu adalah peringatan lima tahun kedatangan saya di Vietnam. Kontrak saya berakhir pada 31 Januari 2023," kata Park Hang-seo dilansir BolaSport.com dari Vn Express.
"Tiga bulan lalu saya membahas apakah akan memperpanjang kontrak saya atau tidak.
Baca Juga: Jawaban Menggantung PSSI Terkait Siaran Langsung Timnas U-20 Indonesia vs Moldova, Tayang di TV?
"Pada akhir September, saya kembali ke Korea selama beberapa hari, mendiskusikannya dengan keluarga saya, dan kemudian memutuskan bahwa ini adalah waktu terbaik untuk berhenti," ujarnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu memiliki alasan atas keputusannya itu.
"Ada banyak alasan, tetapi saya pikir ini adalah waktu terbaik untuk berhenti sejenak dan melihat semuanya, karena tim Vietnam telah mencapai banyak keberhasilan dan sangat diharapkan," ujarnya.
"Saya pikir perlu ada perubahan."
Setelah kontrak berakhir, Park Hang-seo belum memutuskan apakah ia akan menjadi pelatih atau menjadi bagian dalam sepak bola dalam bentuk lain.
Ia masih memilih satu tanggung jawab bersama timnas Vietnam untuk dituntaskan.
"Itu (menjadi pelatih) hal yang bisa saya lakukan karena saya hanya tahu tentang sepak bola. Namun, saya belum memutuskan secara pasti apakah menlanjutkan sebagai pelatih, atau memainkan peran lain dalam sepak bola.
Baca Juga: Terciduk Ngobrol Bareng dengan Iwan Budianto, Marco Motta Bongkar Diskusi yang Dibicarakan
"Saya fokus pada turnamen terakhir bersama Vietnam - Piala AFF 2022, jadi saya akan memikirkan masa depan setelah turnamen selesai," ujarnya.
Lebih lanjut saat disinggung apakan akan menjadi pelatih timnas Korea, Park Hang-seo menolak.
"Begitu juga Korea. Saya tidak banyak yang harus saya lakukan di rumah. Di sana, saya memiliki banyak junior hebat yang bekerja keras dan sangat baik," kata Park Hang-seo.
"Ada tawaran untuk memimpin di Korea tetapi saya tidak punya niat untuk kembali ke kampung halaman saya untuk bekerja," katanya.
Park Hang-seo juga menolak untuk melatih klub Korea Selatan.
"Sejak saya meninggalkan Korea, banyak yang berubah. Saya melihat banyak junior dan pemain yang lebih baik dari saya di Korea," kata Park Hang-seo.
"Ketika saya kembali, saya tidak punya niat untuk menjadi pelatih," ujarnya.
Akan tetapi, Park Hang-seo sepertinya mempertimbangkan jika ada tawaran jika ada tawaran dari Vietnam untuk manajer atau pengembangan sepak bola daripada pelatih.
"Di Vietnam, setiap kali saya berbicara dengan para pemimpin pemerintah, mereka juga mengatakan kepada saya untuk mencoba membantu sepak bola muda.
Baca Juga: Berstatus Tanpa Klub usai Pisah dari Persija Jakarta, Marco Motta Isyaratkan Kembali
"Jika ada tawaran ke arah itu, saya bisa membantu sepak bola muda Vietnam lebih berkembang," ujarnya.
Akan tetapi ia belum bisa memutuskan hal itu, Park Hang-seo juga terbuka untuk melatih tim nasional negara lain.
"Seperti yang saya katakan, saya belum membuat keputusan. Atau saya bisa memimpin tim dari negara lain, kecuali Vietnam dan Korea," kata Park Hang-seo.
"Jika ada tawaran seperti itu, saya akan memikirkannya.
"Ini adalah tantangan baru, perasaan baru, jadi saya tidak bisa mengesampingkannya," ujarnya.
Park Hang-seo telah membawa timnas U-23 Vietnam menjadi runner-up Piala Asia U-23 2018 dan meraih emas SEA Games edisi 2019, 2021.
Pelatih 65 tahun itu juga membawa timnas Vietnam menjuarai Piala AFF 2018.