Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pelatih tim nasional Inggris, Sven-Goran Eriksson, mengatakan pemain tim tersebut tidak boleh bersikap seperti diva atau bintang jika ingin menjadi juara.
Inggris menjadi salah satu favorit juara Piala Dunia 2022 di Qatar pada 20 November-18 Desember mendatang.
Di luar status unggulan, Inggris baru satu kali menjadi juara Piala Dunia, yaitu pada 1966.
Partisipasi terakhir Inggris di Piala Dunia pada 2018 berakhir dengan mereka melaju hingga babak semifinal, sebelum kalah dari Kroasia.
Mereka punya peluang menutup turnamen di posisi ketiga, tetapi lagi-lagi kalah dari Belgia.
Sven-Goran Eriksson, pelatih Inggris dari 2001 hingga 2006, mengatakan Harry Kane dkk punya kesempatan untuk juara Piala Dunia 2022.
Salah satu syaratnya adalah mereka harus menjaga sikap dan tidak besar kepala.
“Menurut saya, Gareth Southgate melakukan pekerjaan yang bagus sebagai pelatih. Penting untuk punya pemain bintang di tim, tetapi mereka tidak boleh besar kepala,” kata Eriksson seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
“Mereka harus bersikap selayaknya satu pemain dari keseluruhan skuad yang terdiri dari 26 pemain. Itu penting.”
“Para pemain Inggris harus bekerja sama, saling membantu dan menghormati, tidak peduli asal klub mereka atau besarnya gaji mereka.”
“Mereka harus ingat kalau keberadaan mereka di tim adalah untuk membawa Inggris juara,” tutur dia lagi.
Pria asal Swedia tersebut pun bisa memahami kekhawatiran di tubuh skuad Inggris saat ini.
Gareth Southgate tengah dihadapkan pada sejumlah kasus cedera pemainnya seperti Kyle Walker, Reece James, dan Kalvin Phillips.
Eriksson familiar dengan situasi tersebut ketika melatih Inggris pada Piala Dunia 2002, Piala Eropa 2004, dan Piala Dunia 2006.
Baca Juga: Manchester City Vs Sevilla - Pep Guardiola: Kalvin Phillips Belum Siap Comeback
“Tiga turnamen Inggris saat saya masih melatih diwarnai nasib buruk karena cedera. Pada Piala Dunia 2002 David Beckham cedera, di Piala Eropa 2004 giliran Michael Owen,” tutur Eriksson.
“Lalu pada Piala Dunia 2006, Wayne Rooney cedera sebelum turnamen. Mereka tiga pemain penting, bahkan pemain kunci untuk Inggris.”
“Cedera mereka jelas adalah kesialan,” ujar Eriksson melanjutkan.