Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSS Sleman menyambut hangat percepatan Kongres Luar Biasa (KLB) yang dilakukan oleh Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Sebagai salah satu voters PSSI, PSS Sleman akan mendukung pelaksanaan KLB demi masa depan sepak Indonesia.
"Kami sangat mendukung upaya yang dilakukan PSSI untuk melakukan percepatan KLB," kat direktur operasional PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Antonius Rumadi.
"Karena hal ini sesuai dengan apa yang telah kami buat dalam pernyataan sebelumnya mengenai reformasi dan evaluasi sepak bola Indonesia," imbuhnya.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Menang Lawan Moldova, Ketum PSSI: Modal Positif di Piala Dunia U-20 2023
Selain itu, tim berjuluk Super Elang Jawa juga menghormati hasil keputusan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.
PSS percaya rekomendasi TGIPF semata-mata dipertimbangkan agar penyelanggaraan sepak bola Indonesia semakin lebih baik.
"PSS juga sangat menghormati hasil keputusan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta dan akan mendukung penuh tim transformasi sepak bola Indonesia," sambungnya.
Mengenai proses investigasi yang berlangsung, Rumadi menegaskan PSS mendukung segala proses hukum yang berlaku.
Pihaknya juga berharap pihak keamanan segera menatapkan sosok yang bertanggungjawab atas insiden yang mengakibatkan ratusan nyawa menghilang.
"Proses hukum yang terus berjalan saat ini akan selalu kami dukung. Terlebih mengenai penetapan tersangka agar bisa diproses secara hukum atas tragedi Kanjuruhan," tuturnya.
Berkaca pada peristiwa di Stadion Kanjuruhan, penanganan kerumuman merupakan aspek penting pada keselamatan setiap orang.
Untuk itu, manajemen PSS juga sudah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terutama Panitia Pelaksana pertandingan mengenai hal tersebut.
"PSS sudah melakukan audiensi kepada beberapa pihak mengenai penanganan kerumunan di stadion Maguwoharjo," kata Rumadi.
Baca Juga: Komnas HAM Akan Umumkan Hasil Penyelidikan Tragedi Kanjuruhan Hari Ini
"Kemarin juga kami sudah berdiskusi bersama Panpel stadion Maguwoharjo dan ada beberapa poin penting yang kami dapatkan," ungkapnya.
"Poin-poin tersebut nantinya akan kami teruskan kepada pengelola stadion dan kepada pihak terkait."
"Harapannya, poin-poin tersebut bisa terlaksana dan tragedi Kanjuruhan tidak akan terulang kembali," tambahnya.
Rumadi menambahkan, apapun yang saat ini sedang diupayakan semua skateholder sebaiknya bisa diselesaikan dengan pikiran yang jernih.
"Saya berharap semoga apa yang terjadi saat ini bisa diselesaikan dengan pikiran yang jernih dan tentunya hati yang bersih untuk sepak bola Indonesia yang lebih baik ke depannya," pungkasnya.