Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jordi Amat dan Sandy Walsh selangkah lagi akan mendapatkan pasport Indonesia.
Kabar ini disampaikan anggota eksukutif PSSI, Hasani Abdulgani.
Dalam Instagram pribadinya pada Rabu (9/11), Hasani berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo dengan memasang foto Sandy dan Jordi.
Dia juga menambahkan keterangan sambutan kepada kedua pemain tersebut untuk segera bergabung dengan timnas Indonesia.
"Congratulations. Terima kasih Bapak Presiden Joko Widodo."
"Welcome to Timnas," tulis Hasani Abdulgani.
Baca Juga: Ketum PSSI Minta Proses Naturalisasi Untuk Dua Pemain Timnas U-20 Indonesia Segera Diproses
Pernyataan ini diperkuat di kolom komentar.
Salah satu netizen berkomentar jika berkas Jordi dan Sandy sudah ditandatangani presiden dan tinggal sumpah di Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham).
Hasani membenarkan komentar netizen tersebut.
Kepastian ini membuat dua pemain tersebut tinggal melakukan sumpah di Kemenkumham sebelum resmi menjadi WNI.
Sebelumnya, proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh sempat terhambat.
Pasalnya, berkas kedua pemain tersebut belum menunjukkan sinyal positif akan segera disetujui sejak diproses bulan Mei lalu.
Kabar ini sempat disampaikan oleh utusan PSSI bidang naturalisasi, Hamdan Hamedan pada Minggu (6/11/2022).
Saat itu Hamdan menjelaskan jika publik saat ini menunggu Presiden Jokowi menurunkan Keputusan Presiden (Kepres) naturalisasi Sandy dan Jordi.
Apalagi, Piala AFF 2022 sudah di depan mata dan dua pemain tersebut sangat dibutuhkan bagi timnas Indonesia.
Baca Juga: Proses Naturalisasi Shayne Pattynama Sudah Dapatkan Restu Komisi III DPR RI
"Saat ini kita menunggu bersama ditandatanganinya Kepres terkait mereka oleh Yth. Bapak Presiden Joko Widodo."
"Beliau adalah seorang pecinta sepakbola dan amat menaruh perhatian terhadap kemajuan sepakbola Indonesia dan Timnas."
"Hormat dan dukungan saya untuk beliau, setelah Kepres, tentunya ada sumpah kewarganegaraan lalu mereka bisa punya KTP dan Paspor," tulis Hamdan Hamedan (6/11/2022).