Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSSI serta KONI menyelenggarakan acara ngobrol santai atau sarasehan dengan sejumlah suporter klub Liga Indonesia.
Acara tersebut dilakukan PSSI dan KONI bersama fans klub Liga Indonesia di Hotel Aston Kartika, Grogol, Jakarta, 16 November 2022.
Dari pantauan BolaSport.com, ada banyak pendukung klub Liga Indonesia yang diundang oleh PSSI serta KONI.
Di antara suporter-suporter yang datang ada perwakilan The Jakmania (pendukung Persija Jakarta), Viking (pendukung Persib Bandung) , Aremania (pendukung Arema FC), Bonek Mania (pendukung Persebaya Surabaya), dan lainnya.
Semua pendukung bersatu untuk mengobrol santai dengan PSSI dan KONI.
Dalam acara tersebut, Marciano Norman selaku Ketua KONI Pusat mencoba memperkokoh rasa perdamaian antar suporter.
Marciano berharap pendukung dapat menyaksikan pertandingan dengan aman dan nyaman.
Baca Juga: Vietnam Bakal Hadapi Calon Lawan Timnas Indonesia, Park Hang-seo Siapkan Puluhan Pemain demi Piala AFF 2022
Figur berusia 58 tahun tersebut memandang suporter menjadi hal penting karena bagian vital dalam sepak bola Indonesia.
"Suasana aman dan nyaman di dalam stadion harus terjaga dengan baik. Tidak ada ketakutan dalam menyaksikan pertandingan sepak bola," kata Marciano Norman kepada awak media termasuk BolaSport.com, Rabu (16/11/2022).
"Kita harus duduk bersama dengan para suporter, suporter ini memegang peranan sangat besar dalam sepak bola Indonesia," ujar Marciano.
Baca Juga: Timnas U-20 Vietnam akan Lawan Juara Piala Asia U-20 pada Laga Uji Coba
Lebih lanjut, Marciano Norman juga menyadari bahwa dunia suporter Indonesia sempat diterpa kejadian pilu tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa.
Marciano menegaskan bahwa penyelidikan terkait tragedi Kanjuruhan telah diupayakan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dan PSSI.
Kini, Marciano meminta para suporter untuk bangkit bersama untuk memajukan sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Terburu-buru Sampai ke Indonesia, Sandy Walsh Lupa Bawa Peci untuk Sumpah WNI
Terlebih, Tanah Air akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
"Dalam dinamika yang ada, pelanggaran prosedur sudah ditangani Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Semua ini sedang berjalan, proses penegakan hukum dan organisasi juga berjalan dengan dikelola oleh PSSI. Sekarang kita mengajak suporternya," tutur Marciano Norman.
"Industri olahraga Indonesia maju dengan pesat karena dukungan suporter."
Baca Juga: Harapan Pelatih Persebaya Surabaya Usai Susunan Direksi Baru PT LIB Terbentuk
"Bagaimana kita sama-sama menciptakan suatu pertandingan sepak bola yang semakin baik, tetapi rasa aman dan nyaman dari penontonnya itu juga bisa didapatkan. Untuk bisa mendapatkan rasa aman dan nyaman ini, peran suporter harus kita dengar mereka maunya seperti apa," kata Marciano.
Selaras dengan KONI, PSSI pun juga menilai suporter sebagai bagian yang tak boleh terlupakan.
Pendukung dapat memberikan warna dalam sebuah pertandingan.
Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Timnas Indonesia Berkandang di Bali pada Piala AFF 2022
"Tentunya peran suporter sangat penting dalam setiap pertandingan atau event antar satu klub dan klub lainnya," ujar Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI.
"Suporter adalah pemain kedua belas, tanpa suporter situasi lapangan tidak akan semarak, situasinya berbeda."
Dalam acara ngobrol santai dengan PSSI dan KONI, para suporter dibebaskan untuk memberikan saran dan pandangan untuk kemajuan sepak bola nasional.
Berikut rekaman lensa acara ngobrol santai PSSI dan KONI bersama sejumlah suporter klub Liga Indonesia :