Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden FIFA, Gianni Infantino, membela kebijakan Qatar yang melarang penjualan minuman beralkohol di seluruh stadion Piala Dunia 2022.
Jelang pergelaran Piala Dunia 2022, Qatar, yang berstatus tuan rumah, mengeluarkan sejumlah kebijakan memicu perdebatan.
Hal terbaru yang hangat diperbincangkan adalah melarang penjualan minuman beralkohol di delapan stadion tempat pertandingan Piala Dunia 2022.
Meski begitu, penonton Piala Dunia masih bisa membeli bir pada malam hari di fan zone yang sudah disediakan FIFA.
Produsen bir asal Amerika Serikat, Budweiser, juga mendapat hak eksklusif untuk menjual bir di perimeter stadion karena berstatus sebagai sponsor utama FIFA.
Namun, penjualan itu hanya boleh dilakukan tiga jam sebelum laga dan satu jam setelah pertandingan.
Meski begitu, kebijakan tersebut tetap mendapatkan kritik, terutama dari suporter negara-negara Eropa.
Baca Juga: Profil Grup H Piala Dunia 2022: Skuad Lengkap, Jadwal, dan Prediksi, Semua Sulit bagi Ronaldo
Pasalnya, mereka sudah terbiasa untuk menyaksikan pertandingan sambil minum bir.
Dalam acara di Doha, Qatar, Sabtu (19/11/2022) waktu setempat, Presiden FIFA, Gianni Infantino, memberikan tanggapan soal kritik tersebut.
Infantino dengan tegas membela kebijakan Qatar soal larangan bir di seluruh stadion.
"Setiap keputusan yang kami ambil di Piala Dunia ini adalah keputusan bersama antara Qatar dan FIFA," ucap Infantino seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Saya pikir secara pribadi jika selama tiga jam sehari, Anda bisa minum bir, Anda tetap akan hidup."
Baca Juga: PIALA DUNIA - Legenda Korea Selatan Minta Son Heung-min cs Tak Terbebani Ekspektasi
"Apa yang telah kami lakukan sebagai orang Eropa selama 3.000 tahun terakhir, kami harus meminta maaf selama 3.000 tahun ke depan sebelum kami mulai memberikan pelajaran moral kepada orang-orang," tutur Infantino menambahkan.