Klasemen Akhir F1 2022 - Verstappen Tegaskan Dominasi dan Sesal 1 Poin untuk Insentif Rp 180 Miliar

BOLASPORT.COM - Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, menegaskan dominasinya pada Formula 1 musim 2022 dengan kemenangan pada seri terakhir.

Max Verstappen memenangi balapan seri pamungkas F1 GP Abu Dhabi yang digelar di Sirkuit Yas Marina, Uni Emirat Arab, Minggu (20/11/2022).

Verstappen tak tersentuh sejak start untuk menggondol kemenangan ke-15 bagi dirinya sendiri pada musim ini.

Dominasi pembalap asal Belanda ini makin nyata.

Setelah memastikan gelar juara pada seri ke-18 GP Jepang, Verstappen menang 3 kali dalam 4 balapan tersisa.

Verstappen menutup musim dengan raihan 454 poin. Ini merupakan rekor poin terbanyak dalam semusim di F1.

"Tim kami sudah berusaha keras, terutama setelah awal musim yang sulit," kata Verstappen, dilansir dari laman resmi F1.

"Saya tidak pernah membayangkan bahwa kami bisa membalikkan keadaan seperti ini."

"Saya pikir tidak ada seorang pun di tim kami yang mengira, tetapi rasanya sangat menyenangkan untuk bisa menjadi bagian dari tim ini."

Baca Juga: Hasil F1 GP Abu Dhabi 2022 - Verstappen Menang, Leclerc Gagalkan Undercut Perez untuk Selamatkan Muka Ferrari

"Kami sangat menikmatinya, tentunya kami fokus dengan performa, tetapi kita juga perlu menikmati dan mengapresiasi momennya."

"Kita juga harus fokus untuk tahun depan di mana keinginannya selalu untuk bisa tampil lebih baik."

"Saya sadar bahwa sulit untuk bisa melampaui pencapaian kami saat ini, tetapi kita harus selalu mencoba mengambil target seperti ini."

Sementara itu, posisi runner-up kejuaraan menjadi milik Charles Leclerc (Ferrari) yang juga finis di posisi kedua pada GP Abu Dhabi.

Leclerc memenangi persaingan dengan Sergio Perez (Red Bull Racing) berkat perjudian yang berhasil dengan strategi sekali pit stop.

Posisi kedua di klasemen akhir F1 2022 setidaknya mengobati luka Leclerc dan Ferrari setelah kegagalan lain pada musim ini.

Sejumlah blunder dan kurangnya peningkatan teknis pada musim ini telah membuat tim Kuda Jingkrak kehilangan momentum bagus pada awal musim.

Puasa gelar yang sudah berlangsung selama dua dekade akan menjadi bahan bakar untuk mengincar prestasi tinggi pada musim depan.

"Saya sangat berharap tahun depan kami bisa membuat peningkatan untuk bersaing dalam kejuaraan," kata Leclerc.

Baca Juga: Usai Disentil Bikin Tim Bangkrut karena Sering Crash, Putra Michael Schumacher Terdepak dari F1

"Namun, mengingat posisi kami tahun lalu, pencapaian kami musim ini adalah sebuah peningkatan yang sangat besar."

"Saya pikir kami sudah lebih baik jelang akhir musim dalam strategi."

"Kami masih harus membenahi ritme lomba karena di hari Minggu, kami sepertinya mengalami kesulitan yang lebih besar."

"Pastinya kami akan mendorong diri selama jeda musim dingin untuk sedikit mengejar ketertinggalan."

Kisah menarik juga hadir dalam persaingan untuk posisi keenam di klasemen tim antara Alfa Romeo dan Aston Martin.

Seperti diberitakan oleh Sky Sport, Aston Martin bakal menerima insentif sebesar 12 juta dolar AS, atau sekitar 188,2 miliar rupiah.

Sayangnya, Aston Martin gagal mengambil alih posisi Alfa Romeo. Poin mereka sama tetapi Alfa Romeo punya pencapaian tertinggi lebih baik.

Sebastian Vettel hampir memberikan kado perpisahan bagi timnya saat berada tepat di belakang Daniel Ricciardo (McLaren) pada akhir lomba.

Sayangnya, Vettel tidak dapat menyalip The Honey Badger, yang juga akan keluar dari F1, hingga garis finis.

Baca Juga: 3 Pembalap Indonesia Jadi Juara Asia, Termasuk Andi Gilang dan Comeback Dramatisnya

Vettel harus puas finis di posisi ke-10. Adapun rekan setimnya, Lance Stroll, mengakhiri balapan di posisi kedelapan.

Terlepas dari kegagalan ini, sang juara F1 empat kali ini tetap mendapatkan penghormatan yang meriah setelah balapan terakhirnya di F1.

"Saya berharap bisa mencetak poin lebih banyak," kata Vettel, dilansir dari Crash.net.

"Meski begitu, saya menikmati balapannya. Saya rasa hanya pemanasannya yang sedikit berbeda, begitu lampu start dimatikan saya berada di mode balapan sepenuhnya."

Vettel mengakhiri penampilannya dengan aksi donut di depan tribune utama. Vettel menegaskan bahwa dia sudah mantap dengan keputusannya.

"Secara keseluruhan ini adalah hari yang besar dan terima kasih banyak atas dukungannya," sambung Vettel.

"Ada banyak bendera dan senyuman, yang mana sudah terasa sangat spesial dan menyenangkan."

"Tentunya saya akan merindukannya lebih daripada apa yang saya kira saat ini."

Baca Juga: Curhat dengan Huruf Kapital, Fabio Quartararo 'Pecut' Yamaha agar Kerja Keras