Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, mendapat ekspektasi yang cukup tinggi pada BWF World Tour Finals 2022.
Ong Yew Sin/Teo Ee Yi mencatatkan kelolosan mereka ke putaran final BWF World Tour tahun ini dengan performa yang oke.
Pasangan ganda putra peringkat 8 dunia mengakhiri Race to Guangzhou di posisi ketiga dengan total poin sebanyak 66.380.
Posisi tiga dalam peringkat akhir Race to Guangzhou akan memberi status unggulan kepada Ong/Teo pada BWF World Tour Finals 2022.
Ong/Teo hanya kalah dari dua pasangan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang akan menjadi unggulan 1 dan 2.
Konsistensi menjadi kunci kelolosan Ong/Teo semenjak mereka hanya tiga kali gagal menembus babak delapan besar dalam 13 turnamen BWF World Tour yang diikuti.
Adapun pencapaian tertinggi Ong/Teo adalah babak final di mana mereka melakukannya saat Australian Open (Super 300).
Sayangnya, asa Ong/Teo untuk memutus paceklik gelar selama dua tahun lebih dijegal wakil China, Liu Yu Chen/Ou Xian Yi, dengan kekalahan 16-21, 20-22.
Mengenai target pada BWF World Tour Finals 2022, pelatih Ong/Teo, Chin Eei Hui, percaya keduanya mampu melangkah hingga babak empat besar.
Ong/Teo hanya diharapkan untuk perlu meningkatkan konsistensi permainan mereka.
"Mereka memiliki kualitas untuk mencapai semifinal," kata Chin Eei Hui, dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Meski begitu, performa mereka sering mengalami fluktuasi dan sebagian besar akan bergantung pada performa mereka saat pertandingan."
"Mereka harus lebih konsisten untuk bertahan di peringkat 10 besar dunia dan memenangkan gelar."
"Mereka bermain bagus di semifinal (Australian Open) tetapi mereka tidak dalam performa terbaiknya di final," ujarnya,
Ong/Teo sudah melakukannya pada BWF World Tour Finals 2021.
Mereka menembus semifinal sebelum dikalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, yang akhirnya menjadi juara.
BWF World Tour Finals 2022 akan bergulir di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, pada 7-11 Desember mendatang.
Baca Juga: BAM Tiru Indonesia, tetapi Pemain Independen Belum Ada yang Terima Tawaran Latih Tanding