Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP yang kini bekerja untuk KTM, Dani Pedrosa, mengatakan bahqa dirinya berminat untuk menjadi pembalap wildcard dan merasakan sensasi MotoGP dengan format terbaru.
Dani Pedrosa merupakan salah satu pembalap sarat pengalaman, bersama Honda Pedrosa sudah meraih banyak kemenangan di MotoGP.
Bahkan pembalap yang kini berusia 37 tahun tersebut, berhasil menjadi runner-up juara dunia sebanyak tiga kali sepanjang karirnya di MotoGP.
Dani Pedrosa mengakhiri karirnya di MotoGP pada tahun 2018, setelah memutuskan untuk gantung helm usai menjalani musim yang kurang kompetitif.
Tahun lalu Pedrosa mendapatkan kesempatan, untuk bersaing di MotoGP lagi sebagai pembalap wildcard KTM.
Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut turun pada MotoGP Styria 2021, dan berhasil menyelesaikan balapan di posisi kesepuluh.
Hasil yang tidak buruk untuk seorang pembalap yang sudah memutuskan untuk gantung helm.
Setelah balapan tersebut, Pedrosa belum turun ke lintasan lagi untuk merasakan panasnya persaingan di MotoGP.
Ternyata Pedrosa berminat untuk kembali ke lintasan. Dirinya mengaku siap jika kembali menjadi pembalap wildcard pada musim 2023 nanti.
Baca Juga: Radar 91 Poin Fabio Quartararo untuk Mentalitas Sangar Murid Valentino Rossi
Apalagi musim 2023 akan ada beberapa perubahan di MotoGP, salah satunya adalah adanya sprint race yang menambah keseruan MotoGP.
Menurutnya dengan kembali bersaing di MotoGP bersama para pembalap potensial serta pembalap muda yang sedang naik daun, dirinya akan mendapatkan perspektif baru yang bisa membantunya dalam mengembangkan motor KTM.
"Ya, ada kemungkinan saya akan balapan. Karena tahun depan akhir pekan akan berganti dengan sprint race lebih dari setengah jarak pada hari Sabtu pukul 3 sore," ucap Pedrosa dikutip BolaSport.com dari Speedweek, Jumat (25/11/2022).
"Ini mengubah seluruh akhir pekan di MotoGP."
"Agar saya bisa lebih memahami pengalaman apa yang dibutuhkan di Grand Prix tahun 2023."
"Karena format baru dan perubahan apa untuk pembalap reguler sebagai hasil dari sprint race, sebuah balapan mungkin menarik."
Lebih lanjut Pedrosa mengatakan jika perannya di dalam tim terkait dengan pengembangan motor sangat penting.
Baca Juga: Gacor di Moto3, Pembalap Ini Lebih Senang Jadi Titisan Jorge Lorenzo daripada Marc Marquez
Jadi, ketika mendapatkan kesempatan untuk kembali menjajal MotoGP pastinya akan sangat berguna.
"Ketika saya menguji lagi setelah itu, saya memiliki gagasan dan informasi yang jelas di benak saya tentang apa yang dibutuhkan dan apa yang tidak."
"Karena saat saya tes, misalnya, saya memasang satu set ban dan mengendarainya sampai habis. Jadi sebagian besar waktu saya di jalan dengan ban bekas selama test drive."
"Di Grand Prix, sepertinya Anda akan sering berkendara dengan ban baru di masa mendatang, karena keputusan untuk masuk langsung ke Q2 akan dibuat pada hari Jumat. Itu konsep yang berbeda," pungkas Pedrosa.
Baca Juga: Marco Bezzecchi Girang Pakai Warisan Francesco Bagnaia untuk MotoGP 2023