Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLAPORT.COM - Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo membeberkan kondisi anak asuhnya jelang menatap Piala AFF 2022 mendatang.
Timnas Vietnam mulai memanaskan mesin untuk terjun di turnamen bergengsi kawasan ASEAN tersebut.
Di bawah komando Park Hang-seo, skuad The Golden Stars menggelar latihan perdana pada Rabu (23/11/2022).
Pada latihan kali ini, ia memanggil sebanyak 31 pemain, namun belum sepenuhnya merapat.
Menurut Park Hang Seo, para pemain telah menyelesaikan perjuangan yang melelahkan bersama klubnya masing-masing di V-League.
Dia belum bisa memastikan kondisi fisik dan cedera yang dialami sebagian pemain.
Kondisi ini membuat juru takik asal Korea Selatan itu khawatir jika pemainnya tidak siap melahap menu latihan yang akan diberikan.
"Tim masih melakukan persiapan seperti sebelumnya, tidak ada yang istimewa," jelas park Hang-seo dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Vietam.
"V.League sudah berakhir dan tidak ada pemain yang cedera berat yang masuk timnas. Tapi ada pemain yang cukup lelah, ada yang cedera ringan," ucap Park Hang-seo.
"Kami harus melakukan pemantauan dan pengecekan. Tahun ini, para pemain sangat lelah, jadi tugas penting lain kali adalah membantu mereka pulih."
Kendati demikian, Park Hang-seo menegaskan akan mempersiapkan timnas Vietnam dengan matang demi target juara Piala AFF 2022.
Apalagti, turnamen tersebut merupakan panggun terakhirnya bersama timnas Vietnam usai tak memperpanjang kontrak.
Guna mengantisipasi rasa lelah dan jenuh, ia pun harus mencari solusi untuk membantu para pemain kembali ke kondisi terbaik baik secara fisik maupun mental.
Setelah mengembalikan kondisi fisik dan mental, latihan akan dilanjutkan dengan pematangan taktikal.
Baca Juga: Thomas Doll Akui Persija Sudah Bersiap Incar Sejumlah Pemain di Bursa Transfer
"Saya hanya bisa mengatakan bahwa para pemain yang dipanggil layak. Mereka dipromosikan menjadi profesional yang baik, dengan etika yang baik, sikap, dan karakter yang baik," tuturnya.
"Sepak bola terutama merupakan aktivitas kolektif, sehingga sangat penting bagi para pemain untuk beradaptasi dengan aktivitas kolektif.
"Soal taktik tidak banyak berubah, tetapi organisasi harus diperbaiki. Terutama, pertahanan area harus ditingkatkan untuk para pemain.
"Set-piece, tendangan bebas bekerja dengan baik, tetapi kami harus membuatnya lebih beragam," katanya.