Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petarung kelahiran Chechnya itu mengakui ermusuhan pada UFC 279 memberinya energi ekstra.
Benar saja, tanpa babibu lagi Chimaev langsung menghabisi Holland saat ronde kesatu baru berjalan sekitar dua menit saja.
"Ketika semua orang menentang Anda, energi Anda akan turun, dan mereka menagih Anda lagi," kata Chimaev kepada ESPN.
"Ketika seseorang mengatakan 'mereka tidak akan pernah menjadi juara, mereka tidak akan pernah melakukan ini dan itu'."
"Saya menjadi gila. Saya menjadi gila untuk menunjukkan pada mereka bahwa saya dapat melakukannya," ujar Chimaev.
"Ini adalah para penggemar, ini bukanlah keluarga saya, mereka tidak tinggal bersama saya, dan bukan masalah saya. Saya melakukan pekerjaan saya," tutur Chimaev.
"Saya hanya akan masuk ke dalam arena. Menghancurkan musuh, dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa saat saya mengalahkan pria yang mereka cintai," ucap Chimaev dikutip BolaSport.com dari MMANews.
Baca Juga: Urusan Belum Kelar, Belal Muhammad Tak Rela Kamaru Usman Vs Leon Edwards Jilid II Digelar