Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persaingan yang eksklusif di antara pemain-pemain top tunggal putri membuat BWF World Tour Finals 2022 menghadirkan tantangan tersendiri bagi Gregoria Mariska Tunjung.
Tunggal putri seolah memiliki kasta khusus yang berisikan segelintir pemain papan atas.
Tengok saja dari daftar pemenang turnamen BWF World Tour sepanjang tahun ini.
Sebanyak 15 gelar dari 17 turnamen level Super 1000 hingga Super 300 diborong oleh tujuh pemain yang sepanjang tahun menduduki peringkat 10 besar dunia.
Mereka adalah He Bing Jiao (China/4 titel), An Se-young (Korea Selatan/3), Tai Tzu Ying (Taiwan/3), Pusarla V. Sindhu (India/3), Akane Yamaguchi (Jepang/2), Chen Yu Fei (China/1), Ratchanok Intanon (Thailand/1).
Ketika menelaah lebih jauh ke partai perebutan gelar, ada 9 laga final yang mempertemukan dua nama dari kelompok pemain di atas.
Artinya, hampir tidak ada ruang bagi pemain kuda hitam untuk bersinar di tunggal putri.
Situasi ini menimbulkan pertanyaan, akankah kejutan hadir di tunggal putri saat BWF World Tour 2022 berlangsung?
BWF World Tour Finals 2022 memberi panggung kepada dua pemain di luar kasta tertinggi untuk membuktikan diri.
Baca Juga: Catatan Spesial Para Unggulan Pertama BWF World Tour Finals 2022