Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyerang Persikabo 1973, Dimas Drajad, dipastikan tidak akan membela timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Dimas Drajad mengalami cedera sehingga digantikan posisinya oleh penyerang Bali United, Ilija Spasojevic.
Dimas Drajad mengalami cedera saat berlatih bersama Persikabo 1973 atau sebelum bergabung ke pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia di Bali pada 28 November 2022.
Pemain anggota TNI Angkatan Darat itu pun rupanya juga tidak berlatih bersama Persikabo 1973 hingga saat ini.
Dokter Tim Persikabo 1973, Ikhsan, mengatakan pihaknya sedang observasi terkait cedera yang dirasakan oleh Dimas Drajad.
Ia dan rekan-rekannya sedang melakukan pemulihan pasca cedera eks penyeran timnas U-19 Indonesia itu.
"Saat ini kami sedang observasi, ke depannya nanti kami lihat progesnya," ucap Ikhsan kepada BolaSport.com, Kamis (1/12/2022).
"Saat ini Dimas Drajad belum bisa kami kirim ke timnas Indonesia," lanjutnya.
Baca Juga: Para Juara di Kejurnas PBSI 2022 Tak Otomatis Tembus Pelatnas
Ikhsan belum bisa memastikan seberapa parah cedera yang dialami Dimas Drajad.
Saat ini, Ikhsan sedang mendalami cedera Dimas Drajad sebelum nantinya mengambil tindakan.
"Kami tidak boleh memaksakan, harus berdiskusi sehingga menemui kesepakatan antara dokter tim dan rumah sakit," ucap Ikhsan.
Lanjut Ikhsan, Dimas Drajad juga tidak berlatih bersama Persikabo 1973.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Jepang Siap Dilibas, Timnas Spanyol Tak Gentar Ketemu Brasil
Alasannya karena masih observasi ketat agar tidak salah dalam mengambil keputusan penanganan.
"Jadi dia sekarang latihan sendiri untuk menjaga kondisi fisiknya."
"Kalau pemain paling penting itu menjaga kondisi tubuh, misalnya yang cedera di bagian bawah, maka harus maintenance bagian atas," ucap Ikhsan.
Ikhsan juga tidak tahu berapa lama pemulihan cedera pemain berusia 25 tahun itu.
Baca Juga: Piala AFF 2022 - Liga 1 Tidak Berjalan, Dua Dampak Dirasakan Striker Timnas Indonesia
Namun yang pasti ia berharap Dimas Drajad harus tetap kuat menjalani cederanya.
"Kalau sudah dapat kesepakatan antara pemain dan dokter, kami lakukan tindakan terbaik."
"Setelah itu kami baru tahu berapa lama proses penyembuhannya hingga kembali ke lapangan," tutup Ikhsan.