Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker tim nasional Belgia, Romelu Lukaku, harus menjadi bulan-bulanan Ivan Rakitic selaku gelandang gaek timnas Kroasia usai gagal lolos fase grup Piala Dunia 2022.
Ivan Rakitic tidak kenal ampun dengan Romelu Lukaku yang mengalami nasib sial pada Piala Dunia 2022.
Romelu Lukaku gagal meloloskan timnas Belgia ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Romelu Lukaku menjadi sorotan karena ia menjadi tumpuan timnas Belgia untuk mencetak gol pada babak kedua laga melawan timnas Krosia di Stadion Ahmad bin Ali, Kamis (1/12/2022).
Peluang-peluang emas timnas Belgia menghampiri sang striker untuk dikonversi menjadi penyelamat nasib tim.
Akan tetapi, Romelu Lukaku justru gagal menjadi ujung tombak dengan kemampuan penyelesaian akhir yang mumpuni.
Akhirnya, Belgia pun hanya sanggup bermain imbang tanpa gol melawan Kroasia dan harus rela tersingkir dari turnamen.
Sang striker seperti menyadari kesalahannya sehingga ia menangis begitu pertandingan berakhir.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Kalah dari Jepang, Wonderkid Spanyol Akui Tim Tampil Buruk
Thierry Henry, yang menjadi salah satu staf kepelatihan timnas Belgia, harus menenangkan Lukaku.
Situasi ini justru tampak lucu oleh gelandang senior timnas Kroasia, Ivan Rakitic, yang menjadi lawan Lukaku.
"Ayo, Lukaku! Kami harus membiayai liburanmu ke Split," ucap Rakitic seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.
Split merupakan salah satu kota di Ukraina yang terkenal dengan garis pantainya yang panjang.
Rakitic seolah tidak merasa bersalah telah menjadikan Lukaku sebagai bulan-bulanan usai kegagalan timnas Belgia.
Hasil imbang tanpa gol sudah cukup menguntungkan situasi Kroasia untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Kroasia lolos dengan status sebagai runner-up grup F di bawah timnas Maroko.
Baca Juga: Real Madrid Incar 3 Bintang Piala Dunia 2022, Teman Ronaldo Masuk Radar
Untuk laga babak 16 besar, timnas Kroasia sudah ditunggu oleh timnas Jepang sebagai pemenang grup E.
Vatreni, julukan Kroasia, terkenal sebagai kuda hitam kala berlaga di Piala Dunia.
Empat tahun lalu, timnas Kroasia mampu menjadi runner-up Piala Dunia setelah kalah 1-4 dari timnas Prancis di laga puncak.
Dengan komposisi pemain yang berpengalaman, timnas Kroasia dianggap bisa melaju jauh lagi pada edisi Piala Dunia kali ini.