Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pertemuan Jepang dan Kroasia pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 diprediksi akan berlangsung ketat.
Bagi timnas Kroasia, duel menghadapi timnas Jepang pada Senin (5/12/2022) di Al Janoub Stadium, Al Wakrah, tidak akan menjadi laga yang mudah.
Luka Modric dkk. patut waspada mengingat Jepang berhasil lolos ke fase knockout dengan predikat juara grup.
Apalagi, keberhasilan Samurai Biru ditopang dengan dua kemenangan atas dua mantan juara dunia, Jerman dan Spanyol.
Meski demikian, timnas Kroasia tetap menjadi favorit untuk bisa melenggang ke babak perempat final.
Sejak menjadi negara merdeka setelah terpecah dari Yugoslavia, Kroasia tercatat sudah enam kali mengikuti putaran final Piala Dunia, termasuk edisi di Qatar tahun ini.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Qatar, Tempat yang Bersahabat bagi Jepang
Sebelum hasil di Qatar 2022, sudah dua kali Kroasia berhasil menyeruak ke babak gugur.
Di saat timnas Jepang punya catatan minor dengan tidak pernah bisa lebih jauh dari babak 16 besar dalam tiga kesempatan, Kroasia justru punya catatan berbeda.
Dua kali tim berjulukam Vatreni ini berhasil lolos ke fase gugur.
Menariknya, baik pada Piala Dunia 1998 maupun Piala Dunia 2018, timnas Kroasia selalu tiba di semifinal dan memastikan bahwa mereka bermain masing-masing tujuh kali pada dua edisi turnamen tersebut.
Itu artinya, timnas Kroasia selalu mengatasi lawan-lawan mereka pada babak 16 besar.
Di Piala Dunia Prancis 1998, Davor Suker dkk. menghentikan perlawanan Rumania 1-0.
Sementara empat tahun silam, Luka Modric dkk. berhasil menjadi pemenang saat menyingkirkan Denmark lewat babak tos-tosan.
Dalam perjalanannya, timnas Kroasia tersingkir di babak semifinal Piala Dunia 1998 dan berhasil menyegel peringkat ketiga usai mengalahkan Belanda.
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Kapten Jepang: Kami akan Tiru Semangat Samurai
Prestasi tersebut ditingkatkan pada Piala Dunia 2018 di Rusia di mana pasukan Zlatko Dalic mampu melangkah hingga hari terakhir alias laga final.
Sayangnya, para pemain Kroasia gagal membawa pulang trofi juara usai kalah dari Prancis di partai puncak.
Menariknya, pada dua edisi Piala Dunia tersebut, kekalahan timnas Kroasia selalu terjadi saat mereka bertemu dengan Prancis.
Kroasia tidak kalah saat meladeni Rumania, Jerman, dan Belanda saat melakoni babak gugur Piala Dunia 1998.
Di Rusia empat tahun lalu, timnas Kroasia selalu bermain selama 120 menit dan menjadi pemenang baik saat melawan Denmark, Rusia, maupun Inggris.
Jepang bukanlah Prancis yang selalu menjadi momok bagi Kroasia di fase gugur Piala Dunia.
Tetapi, barangkali ada satu faktor yang bisa membuat timnas Kroasia sedikit gemetar menghadapi timnas Jepang.
Tak hanya karena semangat ala samurai para pemain timnas Jepang, tetapi juga lantaran warna seragam mereka.
Ingat, serupa dengan Prancis, seragam timnas Jepang juga berwarna biru.