Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Megabintang timnas Argentina, Lionel Messi, mengaku sudah mengetahui celah yang dimiliki timnas Kroasia sebelum laga sehingga bisa membawa negaranya lolos ke final Piala Dunia 2022.
Timnas Argentina dan timnas Kroasia harus saling berhadapan pada pertandingan semifinal Piala Dunia 2022.
Laga tersebut diselenggarakan di Lusail Iconic Stadium, Selasa (13/12/2022) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Hasilnya, timnas Argentina sukses menyingkirkan timnas Kroasia dengan skor mencolok tiga gol tanpa balas.
Padahal, La Albiceleste tercatat kalah jauh dari Vatreni dari segi pengusaan bola sepanjang pertandingan.
Menurut data dari Sofascore, timnas Argentina hanya bisa mencatatkan penguasaan bola sebesar 39 persen.
Di sisi lain, Kroasia di bawah kepemimpinan kapten Luka Modric, mampu mencatatkan penguasaan bola mencapai 61 persen.
Lionel Messi sudah tak terkejut lagi dengan statistik Kroasia dalam mengendalikan pengusaan bola.
Menurut Lionel Messi, hal itulah yang justru menjadi kunci penting kemenangan Argentina atas Kroasia.
La Pulga mengatakan bahwa Luka Modric dan kawan-kawan banyak meninggalkan lubang ketika kehilangan bola.
Messi sudah mengetahui celah yang akan dibuat Vatreni tersebut sebelum duel Argentina vs Kroasia berlangsung.
"Ini adalah skuad yang sangat mengagumkan," kata Messi seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
"Kami tahu apa yang harus dilakukan di setiap detik jalannya pertandingan."
"Kami sudah tahu Kroasia akan memegang penguasaan bola."
"Akan tetapi hal itu membuat kami tahu ini bisa menjadi kekuatan kami."
"Terkadang mereka tidak bermain teratur saat kehilangan bola."
Baca Juga: Lionel Messi Konfirmasi Pensiun dari Timnas Argentina, Final Piala Dunia 2022 Jadi Laga Terakhir!
"Mereka meninggalkan banyak celah," ujar pemilik tujuh gelar Ballon d'Or tersebut menambahkan.
Meski kalah dalam pengusaan bola, faktanya Argentina sanggup tampil lebih mengancam ketimbang Kroasia.
Dari segi peluang, skuad asuhan Lionel Scaloni mencatatkan 9 tembakan dengan 7 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun tim besutan Zlatko Dalic sebenarnya juga berhasil membuat 9 percobaan sepanjang 90 menit.
Namun, dari sembilan percobaan tersebut hanya ada satu tembakan yang mengarah ke gawang Argentina.