Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tanggapan PSIM Yogyakarta Terkait Wacana Liga 2 Bakal Digelar pada 14 Januari 2023

By Sasongko Dwi Saputro - Kamis, 15 Desember 2022 | 06:30 WIB
Sesi latihan PSIM Yogyakarta di Lapangan Kenari, Kota Yogyakarta pada Rabu (29/11/2022).

BOLASPORT.COM - Respons manajemen PSIM Yogyakarta seusai PT Liga Indonesia Baru (LIB) merencanakan bakal memulai Kick-Off Liga 2 pada tanggal 14 Januari 2023.

Seperti yang diketahui, PT LIB baru saja menyelesaikan manager meeting dengan seluruh klub Liga 2 pada Rabu (14/12/2022).

Pada akhirnya, PT LIB telah menemui titik terang terkait kelanjutan kompetisi Liga 2 2022/2023.

Hal ini terjadi usai PT Liga Indonesia Baru (LIB) merencanakan untuk memulai Kick-off Liga 2 pada tanggal 14 Januari 2023 mendatang.

Keputusan tersebut disampaikan kepada klub-klub peserta Liga 2 di The Sultan Hotel, Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Menanggapi hasil tersebut, Chief Executive Officer (CEO) PSIM Yogyakarta, Bima Sinung Widagdo, mengapresiasi langkah PT LIB yang berencana untuk kembali menggelar kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.

“Kami mengapresiasi PT LIB yang telah mengeluarkan timeline berlangsungnya kembali Liga 2 dan format kompetisi nya," ujar Bima Sinung Widagdo dalam rilis resmi yang diterima oleh BolaSport.com

"Di tengah situasi yang tidak mudah baik bagi operator dan klub-klub Liga 2,” kata Bima.

Bima juga berharap agar PT LIB dapat membantu semua proses yang diperlukan terkait pelaksanaan pertandingan termasuk proses risk-assesment stadion.

“Harapan kami PT LIB juga dapat membantu semua proses yang diperlukan terkait pelaksanaan pertandingan Liga 2 termasuk proses risk-assesment stadion dan perizinan,” kata Bima.

Baca Juga: PT LIB Agendakan Lanjutan Liga 2 Digelar pada 14 Januari 2023, Format yang Dipakai belum Diputuskan

Terkait format kompetisi yang akan digunakan, Bima mengatakan jika hal tersebut masih menjadi bahan diskusi antara PT LIB dengan klub-klub peserta Liga 2.

Dirinya mengakui bahwa ada beberapa klub yang menginginkan kompetisi diselesaikan dengan sistem bubble.

Tentu hal tersebut diajukan kepada PT LIB sampai seluruh peserta menyelesaikan masalah teknis penyelenggaraan pertandingan dalam sistem home and away.

Pihaknya tetap menunggu kepastian terkait format yang digunakan oleh PSSI dan PT LIB terkait kelanjutan Liga 2 2022/2023.

“Sampai saat ini masih menjadi diskusi antara PT LIB dan klub mengenai format terbaik yang akan digunakan," ujar Bima Sinung Widagdo.

Baca Juga: Tunggu Kick-off Liga 2 2022/2023, Deltras FC Ikut Turnamen di Vietnam

"Usulan dari PT LIB pertandingan dilakukan dengan home and away, akan tetapi ada beberapa klub yang mengusulkan bahwa pertandingan dilakukan dengan sistem bubble yang nantinya diselenggarakan oleh PT LIB sampai dengan seluruh perizinan, infrastruktur dan sumber daya telah siap untuk menggelar pertandingan home and away dengan penonton."

"Usulan tersebut akan disampaikan oleh PT LIB ke PSSI untuk dipertimbangkan lebih lanjut. Harapan kami klub-klub segera mendapat kepastian mengenai format yang akan diterapkan, agar bisa dibuat perencanaan yang matang terhadap persiapan pertandingan,” kata CEO PSIM Yogyakarta tersebut.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P