BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengaku bersyukur pertandingan Liga 1 2022/2023 dengan sistem bubble yang digelar di Jawa Tengah dan Yogyakarta berjalan lancar.
Sebanyak tujuh pekan harus digelar dengan sistem bubble tanpa penonton pasca Tragedi Kanjuruhan hingga putaran pertama Liga 1 2022/2023 berakhir.
Sudjarno mengatakan sejauh ini tinggal menyisahkan satu pekan saja sebelum putaran pertama Liga 1 2022/2023 berakhir.
Sebelumnya sistem bubble ini digelar sejak 5 sampai 24 Desember 2022.
"Sejauh ini berjalan bagus, tepat waktu dan proses terkait dengan hal-hal yang menjadi bagian transformasi sepak bola Indonesia kami ikuti," ucap Sudjarno, Selasa (20/12/2022).
Lebih lanjut
Sudjarno mengatakan bahwa sebelum sistem bubble digelar,
PT LIB sudah memenuhi persyaratan untuk menggelar pertandingan Liga 1 2022/2023.
PT LIB juga harus mengerti bahwa pertandingan sistem bubble itu harus digelar tanpa penonton.
"Kami mendapatkan izin menggulirkan kembali Liga 1 2022/2023 dari 5 sampai 24 Desember 2022 dan sejauh ini kualitas kompetisinya cukup bagus," ucap
Sudjarno.
Kata
Sudjarno, ia memahami banyak kritikan pedas dari klub tentang kinerja wasit.
Sudjarno setuju kinerja wasit Liga 1 2022/2023 harus dievaluasi pada putaran kedua nanti.
Ia juga mengatakan bahwa yang berhak melakukan evaluasi itu bukan
PT LIB tetapi
PSSI.
Sudjarno berharap pada putaran kedua nanti, kualitas wasit harus lebih baik.
"Memang beberapa hal perlu dievaluasi dan salah satunya itu adalah wasit."
"Kami sudah menyurati ke Komite Wasit dan juga ke
PSSI atas izin Direktur Utama
PT LIB untuk meningkatkan kinerja wasit di sisa waktu sistem bubble ini."
Sebab, sebelum sistem bubble digelar, kinerja wasit Liga 1 2022/2023 sudah cukup bagus.
"Sebelumnya sudah cukup bagus tapi di sistem bubble ini banyak komplain dan itu yang kami benahi."
"Sejauh ini pertandingan cukup bagus dan terlihat peringkat pertama bergantian termasuk juga klasemen di bawah," kata
Sudjarno.
Satu hari sebelum Natal, Liga 1 2022/2023 sudah selesai.
"Kami sudah koordinasi juga dan pihak kepolisian merespon dengan bagus, artinya kami akan tetap menggelar pertandingan sampai 24 Desember 2022," tutup
Sudjarno.