Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Seleknas PBSI 2022 - Pertarungan Menarik Akan Hiasi Partai Puncak

By Delia Mustikasari - Selasa, 20 Desember 2022 | 23:58 WIB
Verrel Yustin Mulia/Priskila Venus Elsadai asal klub Djarum Kudus pada Seleknas PBSI 2022 di pelatnas Cipayung, Jakarta, Selasa (20/12/2022). (PP PBSI)

BOLASPORT.COM - Partai final ajang bulu Tangkis bertajuk Seleksi Nasional (Seleknas) PBSI 2022 dipastikan berlangsung panas dan menarik.

Laga pamungkas yang digelar di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (21/12/2022) siang, bakal banyak menyajikan drama dan kejutan.

Hasil-hasil dramatis dan seru itu sudah menghiasi perhelatan seleknas sejak babak semifinal yang berlangsung Selasa (20/12/2022).

Hal ini bisa dilihat dari pertandingan babak empat besar ganda putra taruna yang mempertemukan Alif Fajdary/Yordan Alexander Gunawan (Daihatsu Yonex Sunrise Candra Wijaya Banten) melawan Michael Owen/Yuke Gamareza Radjasa (Djarum Kudus).

Baca Juga: Jelang Olimpiade Pemain Malaysia Justru Tinggalkan Pelatnas, Ternyata Ini Alasannya!

Alif/Yordan bertarung sengit hingga tiga gim. Bahkan posisinya di gim ketiga bak telor di ujung tanduk setelah ketinggalan 15-19. Namun, berkat perjuangan pantang menyerah, Alif/Yordan bisa membalikkan keadaan dan akhirnya menang 21-15, 13-21, 21-19.

"Tadi di gim ketiga saat tertinggal 15-19, saya tidak memikirkan soal menang dan kalah. Pokoknya berjuang terus saja dan akhirnya berhasil," kata Alif dilansir BolaSport.com dari PBSI.

"Saya sangat senang dan bersyukur bisa menang. Tidak menyangka bisa menang dan ke final. Tetapi, saya tidak mau puas sampai di sini. Besok harus berjuang lagi," ucap Alif.

"Saya main enjoy dan berusaha mengeluarkan yang terbaik saja. Terus terang, saya ingin sekali masuk ke pelatnas. Makanya, di Seleknas ini harus bisa naik podium teratas dan tidak mau kalah, termasuk di semifinal meski ketinggalan angka," tutur Yordan.

Pada partai final, Alif/Yordan akan bertemu Verrel Yustin Mulia/Nikolaus Joaqin asal Djarum Kudus yang di semifinal mengalahkan rekan seklub, Muhammad Al Farizi/Raditya Arvel Octaviano, 21-14, 21-11.