Empat Laga Tanpa Kemenangan, Pemain Persebaya Surabaya Akan Dirotasi karena Kelelahan

BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menegaskan jika rotasi pemain akan dilakukan saat tim Bajul Ijo bertanding melawan Dewa United pada 24 Desember mendatang.

Hal ini akan dilakukan karena performa Persebaya yang kurang maksimal akhir-akhir ini.

Mereka hanya mampu meraih satu kemenangan pada lanjutan Liga 1 2022/2023 pasca Tragedi kanjuruhan.

Bahkan, Alwi Slamat dkk harus menerima tiga hasil imbang secara beruntun.

Baca Juga: Hasil Piala AFF 2022 - Vietnam Hajar Laos dengan 6 Pencetak Gol Berbeda, Tim Park Hang-seo Pimpin Klasemen Grup B

Aji Santoso menilai jika pada laga pertandingan melawan Persis Solo anak asuhnya sedikit kelelahan.

Apalagi tim Bajul Ijo memiliki waktu yang singkat untuk recovery dan langsung mempersiapkan pertandingan selanjutnya.

Menurutnya, kondisi ini membuat pemain tampil kurang ideal saat berada di lapangan. 

"Yang jelas aliran bola tidak seperti biasa, pemain saya juga kondisinya (kurang baik)."

"Juga mungkin dalam hanya 15 hari kita main 4 kali itu sangat sulit," kata Aji Santoso pada sesi jumpa pers seusai pertandingan melawan Persis Solo, Rabu (21/12).

Baca Juga: Piala AFF 2022 - Timnas Singapura Batal Diperkuat Bomber Keturunan Indonesia

Menghadapi Dewa United pada laga pekan ke-16 Liga 1 2022/2023, Persebaya akan melakukan rotasi.

Keputusan ini diambil melihat performa tim yang menurun pada 5 pertandingan terakhir.

"Mungkin di pertandingan berikutnya kami akan merotasi pemain karena sudah 5 kali selama di Yogyakarta ini mereka mengalami penurunan," ujarnya.

Baca Juga: Piala AFF 2022 - Alasan Khusus Shin Tae-yong Sebut Laga Melawan Kamboja akan Sangat Berat

Tak bisa tampil dalam performa terbaiknya, Aji Santoso menilai jika jika kondisi ini cukup wajar.

Melihat Liga 1 yang digelar dengan sistem bubble dan jadwal yang padat akan menguras fisik pemain.

Namun, mereka akan bangkit demi meraih hasl maksimal saat berhadapan dengan Dewa United.

"Saya sampaikan bahwa ini adalah hal yang wajar karena istirahatnya kurang ideal kareka waktunya dengan situasi saat ini di Indonesia seperti itu."

"Ya kita tetap saja berpandangan positif yang terpenting untuk pertandingan terakhir nanti kita bisa maksimal," ujarnya