Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Patrice Evra, meminta orang-orang untuk berhenti memperdebatkan tentang siapa GOAT (Greatest of All Time) di antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Perdebatan mengenai siapa sosok terbaik pesepak bola di era modern saat ini memang tidak akan ada habisnya.
Sebutan GOAT (Greatest of All Time) atau pemain terbaik sepanjang masa di dunia kulit bulat dalam dua dekade ke belakang selalu tertuju pada dua nama, yakni Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Lionel Messi baru saja mengukuhkan diri sebagai yang terbaik usai mengantarkan timnas Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 di Qatar.
Banyak yang berkata, status juara dunia menahbiskan dirinya menjadi GOAT sejati di dunia sepak bola.
Pasalnya, pemain berusia 35 tahun ini telah lengkap dari segi koleksi trofi, mulai dari individu maupun tim di level klub dan timnas bersama Tim Tango.
Deretan tujuh trofi Ballon d'Or adalah bukti kedigdayaan Lionel Messi sebagai pesepak bola yang sering disebut sebagai alien saking jagonya.
Sementara itu, pemain yang selevel adalah Cristiano Ronaldo yang berhasil menggondol lima kali Ballon d'Or di sepanjang kariernya.
Dua nama tersebut bertahun-tahun dibentuk sebagai pemain yang saling bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Ditambah lagi, pertarungan mereka di Spanyol selama sembilan tahun di dua tim tersukses menjadikan suguhan yang paling ditunggu.
Messi bersama Barcelona dan Ronaldo dengan Real Madrid, keduanya selalu ditunggu saat El Clasico berlangsung.
Menurut Patrice Evra, sudah saatnya perdebatan siapa yang terbaik di antaranya keduanya harus disetop.
???????? Cristiano Ronaldo's international honours:
— GiveMeSport (@GiveMeSport) December 19, 2022
???? Euro 2016
???? Nations League
???????? Lionel Messi's international honours:
???? Copa America 2021
???? World Cup 2022
#Qatar2022 | #FIFAWorldCup pic.twitter.com/DbUFukJOKM
Legenda Manchester United tersebut merasa bahwa baik Messi maupun Ronaldo sudah menjadi GOAT bagi penggemarnya masing-masing.
Meski Messi menjuarai Piala Dunia, Evra tetap menganggap bahwa sang pemain terlepas dari bayang-bayang legenda Argentina, Diego Maradona, bukan Ronaldo.
"Dengan menjuarai Piala Dunia, kini Messi tidak akan hidup dalam bayang-bayang Diego Armando Maradona," kata Evra, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Untuk para penggemar Argentina, mereka tidak akan pernah melupakan Maradona, tetapi Messi adalah satu-satunya sekarang."
Baca Juga: Tampil Kokoh bersama Maroko di Piala Dunia 2022, Yassine Bounou Dibidik Inter Milan
"Dia adalah pemain terbaik di dunia untuk mereka," ujar Evra menambahkan.
Evra juga kesulitan menentukan siapa yang terbaik di antara Messi dan Ronaldo jika dinilai berdasarkan trofi.
Kedua pemain sudah membuktikan mampu mempersembahkan gelar bergengsi bagi negaranya masing-masing.
• Both have won Ballon d'Or multiple times
• Both have scored +50 goals in multiple seasons
• Both have won the UCL multiple times
• Both have won trophies with their nation
• Both have delivered unforgettable football momentsThe Messi x Ronaldo era will never be repeated. pic.twitter.com/JaGQINKKDk
— SPORTbible (@sportbible) December 21, 2022
"Saya tidak bisa mengatakan dia (Messi) yang terbaik, saya tidak bisa mengatakan Cristiano Ronaldo adalah yang terbaik," kata Evra melanjutkan.
"Saya ingin orang menghentikan perdebatan ini karena setiap orang harus memiliki pendapatnya sendiri dan setiap orang berbeda tidak peduli apa yang Anda capai atau menangkan."
"Orang-orang akan mengatakan dia GOAT sekarang setelah Messi memenangkan Piala Dunia, tetapi yang lain akan mengatakan Ronaldo, karena dia telah memenangkan Euro."
"Jadi memang sulit, tapi dengan menjuarai Piala Dunia, Messi akan menjadi GOAT di mata orang-orang, karena itu hadiah utama," tutur eks Juventus mengakhiri.