Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet, tidak terima dengan ejekan yang ditujukan kepada Kylian Mbappe saat timnas Argentina merayakan keberhasilan menjuarai Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 sudah resmi berakhir, tetapi beberapa persoalan berbuntut cukup panjang usai final rampung.
Persoalan tersebut menyasar pada sang juara, yakni timnas Argentina karena perayaan juara para pemainnya dianggap berlebihan.
Timnas Argentina berhasil memenangi laga final Piala Dunia 2022 dengan mengalahkan timnas Prancis dalam pertarungan sengit hingga adu penalti.
Bermain di waktu normal hingga perpanjangan waktu dengan skor 3-3, timnas Argentina akhirnya keluar sebagai juara usai menang adu tos-tosan lewat skor 4-2.
Dalam perayaannya, banyak para pemain timnas Argentina yang mengejek Kylian Mbappe dari timnas Prancis.
Maklum saja, Kylian Mbappe adalah momok dalam laga final dengan torehan hat-trick yang dicetaknya.
Sejumlah video perayaan di ruang ganti menujukkan ejekan berupa minutes of silence bagi Kylian Mbappe.
Baca Juga: Erling Haaland adalah Perpaduan Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic
Tak sampai di situ, saat perayaan juara skuad La Albiceleste di Argentina, Emiliano Martinez kedapatan membawa boneka bayi.
Bukan sembarang boneka bayi, sang kiper andalan Argentina tersebut memasang wajah Mbappe sebagai bahan ejekan.
Keduanya memang terlibat psywar sebelum berlangsungnya laga dengan diawali dari komentar Mbappe.
Mbappe pernah berujar pada pertengahan tahun 2022 lalu bahwa sepak bola Amerika Selatan tertinggal jauh dari Eropa.
Emi is not pretending he won against Mbappe. He's just simply reminding Mbappe that South America is great at football as well ???????? https://t.co/fKNzewaD5t pic.twitter.com/8DKUh8xoyO
— ???????? ????????⁷ (@GriezmannsAlt) December 20, 2022
Bomber Paris Saint-Germain ini lantas mendapatkan karmanya dengan Prancis dikalahkan oleh Argentina pada final Piala Dunia 2022.
Menanggapi hal ini, Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet, tidak terima dengan perlakuan yang diterima oleh Mbappe.
Secara terbuka, dia mengirim komplain dan mengungkapkan perasaannya kepada Presiden Federasi Sepak Bola Argentina, Claudio Tapia.
"Saya menulis kepada rekan saya dari Federasi Argentina," kata Noel Le Graet, dikutip BolaSport.com dari Mirror.
Baca Juga: Perdebatan GOAT Harus Disetop, Rivalitas Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Sudah Selesai
"Saya menemukan ekses ini tidak normal, dalam konteks kompetisi olahraga, dan saya merasa sulit untuk memahaminya."
"Ini terlalu jauh. Perilaku Mbappe seharusnya dicontoh," ujar pria berusia 80 tahun tersebut.
Hingga saat ini, Mbappe tidak memberikan respons setelah dirinya dijadikan bahan ejekan oleh para pemain Argentina.
Pemain berusia 24 tahun tersebut kini sudah kembali ke kamp pelatihan Paris Saint-Germain dan hanya menjalani libur selama dua hari usai Piala Dunia 2022.
Emiliano Martinez is the subject of an official complaint from the French FA for his actions of consistently mocking Mbappe since the World Cup win.
— Sports Amazon (@ogechukwukanma) December 23, 2022
Noel Le Graet, president of the French FA, say he wrote to his Argentina FA President Claudio Tapia to illustrate his diapleasure. pic.twitter.com/zD0gKVD3ZM