Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mengingat Kembali Momen Keras Kapten Thailand ke Egy Maulana Vikri

By Lukman Adhi Kurniawan - Kamis, 29 Desember 2022 | 13:30 WIB
Pelanggaran bek timnas Thailand, Theerathon Bunmathan terhadap Egy Maulana Vikri pada final leg kedua Piala AFF 2020 di Stadion Nasional Singapura, Sabtu (1/1/2022). (VIDIO.COM)

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia memiliki sejarah duel sengit saat melawan timnas Thailand.

Seperti diketahui kedua tim akan bertemu di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2022, Kamis (29/12/2022).

Pada laga ini skuad Garuda mendapatkan dukungan penuh dari suporter yang akan datang ke stadion.

Selain itu, tiga poin pada laga ini cukup krusial untuk menentukan tim yang akan lolos ke babak semifinal.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tanpa Sandy Walsh dan Elkan Baggott, Pelatih Thailand: Kami Lebih Rugi

Melihat lebih jauh, terakhir kali timnas Indonesia dan Thailand bertemu di babak final Piala AFF 2020.

Pada leg pertama, timnas Thailand sukses meraih kemenangan telak dengan skor 4-0 (29/12/2021).

Hal yang menarik perhatian terjadi di final leg kedua yang digelar pada 1 Januari 2022.

Bertanding di National Stadium, Singapura, anak asuhan Shin Tae-yong diminta bermain lebih lepas.

Baca Juga: Link Streaming Piala AFF 2022 - Timnas Indonesia Diminta Korbankan Diri, Thailand Punya Misi Matikan Gerakan Empat Pemain Skuad Garuda

Hasilnya perlawanan sengit mampu disajikan oleh skuad Garuda.

Ada satu momen terjadi saat Egy Maulana Vikri yang tampil dominan pada laga tersebut melakukan serangan balik.

Saat itu papan skor menunjukkan hasil imbang 2-2 dan timnas Indonesia masih berusaha mencetak lebih banyak gol.

Egy pada tambahan waktu babak kedua (90+3) terlibat duel dengan Theerathon Bunmathan.

Keduanya terlihat duel udara namun gagal mendapatkan bola.

Baca Juga: Link Streaming Piala AFF 2022 - Timnas Indonesia Diminta Korbankan Diri, Thailand Punya Misi Matikan Gerakan Empat Pemain Skuad Garuda

Dari tayangan ulang terlihat Egy mendapatkan tamparan keras di bagian wajah oleh Theerathon.

Laga sempat terhenti karena pemain timnas Indonesia mulai tersulit emosi.

Wasit Akham Faisal Mohammad langsung mengambil tindakan dengan memberikan kartu kuning kepada Theerathon.

Baca Juga: Pesan Shin Tae-yong Kepada Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan Thailand

Dalam sesi wawancara terpisah, Theerathon Bunmathan mengakui jika laga final Piala AFF 2020 tersebut cukup menyulut emosi.

Hasilnya, dia bermain keras di laga final tersebut.

"Di Jepang, mereka hanya fokus pada sepak bola."

"Di Piala AFF, ketika mereka tahu itu Thailand, mereka bertujuan untuk menendang anda."

"Tindakan saya hanyalah jawaban untuk sering ditendang," ungkap Theerathon Bunmathan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P