Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - MotoGP 2023 akan menjadi tahun penebusan dosa sekaligus penentuan nasib bagi Franco Morbidelli apakah masih di Yamaha atau tidak.
Morbidelli mencatatkan hasil mengecewakan pada MotoGP 2022, pasalnya dia tidak mampu berbuat banyak meski mendapatkan dukungan penuh dari Yamaha.
Juara Dunia Moto2 tahun 2017 tersebut, harus mengakhiri musim 2022 dengan menempati peringkat ke-19.
Dari 20 balapan yang dijalaninya selama satu musim, Morbidelli hanya mampu mengumpulkan 42 poin. Pembalap Italia lebih sering berkutat di papan tengah dan bawah.
Penampilannya sangat jauh jika dibandingkan Morbidelli pada tahun 2020, dimana dia berhasil keluar sebagai runner-up juara dunia.
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat mengatakan jika Morbidelli kembali menunjukkan performa mengecewakan pada MotoGP 2023 bukan tidak mungkin dia akan didepak dari Yamaha.
Sehingga MotoGP 2023 akan menjadi sangat penting bagi Morbidelli, selain penebusan dosa juga akan jadi tahun penentuan nasibnya.
"MotoGP 2023 akan menjadi tahun yang penting bagi Morbidelli," ucap Pernat dikutip BolaSport.com daro Motorcycle Sport.
Pernat sebenarnya tidak menyangka bahwa Morbidelli bisa tampil mengecewakan pada MotoGP 2022.
Baca Juga: Enea Bastianini Sebut Masa Keemasan Marc Marquez di MotoGP Telah Berakhir
Pasalnya rekam jejak Morbidelli tidak begitu buruk pada musim-musim sebelumnya.
Bakat Morbidelli juga tidak perlu diragukan lagi, buktinya dia mampu meraih gelar juara dunia Moto2 tahun 2017 dan runner-up juara dunia MotoGP 2020.
"Saya tidak habis pikir seseorang yang telah menunjukkan apa yang dia tunjukkan di masa lalu, bermain di Kejuaraan Dunia dan memenangkan GP, bisa kehilangan bakatnya," ucap Pernat.
"Bakat tidak dapat dijual atau dibeli, Anda memilikinya atau tidak. Jadi, saya pikir ini adalah tahun penebusan."
"Dan jelas baginya itu akan lebih dari sekedar menentukan, karena jika dia tidak menjalani kejuaraan dengan baik dia tidak akan bertahan di MotoGP."
"Tapi dia akan berakhir di tim kedua dan itu akan menjadi perbedaan besar baginya."
Lebih lanjut Pernat mengatakan mengatakan dia terkejut dengan ketenangan yang ditunjukkan Morbidelli, dalam menghadapi musim yang sulit.
Dia berharap bahwa hal tersebut bukan karena Morbidelli mengalami masalah dengan fisiknya.
"Saya harap ini bukan masalah fisik, pasca operasi lutut," ucap Pernat.
"Saya telah melihatnya sangat tenang, tetapi dia adalah orang yang sangat tertutup dan ketenangan yang dia tunjukkan agak aneh bagi saya."
"Dan itu tidak baik, karena jika kontrak Anda habis dan pasangan Anda juga mengeluh, sesuatu harus dikatakan."
Baca Juga: Karena Ekspektasi Tinggi, Murid Valentino Rossi Curhat Susahnya jadi Pembalap MotoGP