Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Apriyani/Fadia Tak Mau Mati Gaya Saat Permainan Mulai Terbaca Lawan

By Agung Kurniawan - Kamis, 5 Januari 2023 | 19:00 WIB
Aksi pasangan ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Apriyani Rahayu, saat menghadapi Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dari China pada pertandingan babak penyisihan Grup A BWF World Tour Finals 2022 di Nimibutr Arena, Thailand, 9 Desember 2022. (PBSI)

BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti tidak tinggal diam saat pola permainan mereka mulai dibaca lawan.

Sebagai pasangan baru, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil menjadi sorotan sepanjang tahun 2022 lalu.

Ya, Apriyani/Fadia menunjukkan prospek mengesankan dengan mampu merepotkan ganda putri yang berada di ranking 10 besar dunia.

Tak hanya itu, Apriyani/Fadia menorehkan catatan mengesankan pada tahun pertama mereka sebagai pasangan dengan prestasi yang diraih.

Apriyani/Fadia untuk pertama kalinya merajai suatu turnamen tatkala menjadi juara pada ajang Malaysia Open 2022.

Mereka juga menjuarai ajang Singapore Open 2022 untuk menggenapi kesuksesan mereka setelah sempat menjadi runner-up Indonesia Masters 2022.

Dengan prestasi-prestasi tersebut membuat ranking Apriyani/Fadia melejit dengan kini menduduki peringkat ke-11 dunia.

Masalah mulai muncul pada turnamen-turnamen terakhir tahun 2022 di mana Apriyani/Fadia kesulitan untuk melangkah lebih jauh.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Belum Apa-apa, Gregoria Ditunggu Duel Neraka pada Babak Pertama

Permainan trengginas mereka mulai bisa diantisipasi lawan yang akhirnya ditutup dengan hasil mengecewakan.

Sadar pola permainan mulai dibaca oleh lawan, Apriyani/Fadia menegaskan bahwa mereka tidak ingin mati gaya dan kehilangan ide.

Evaluasi dan pembenahan dilakukan Apriyani/Fadia sebagai bekal membuka tahun ini saat tampil pada Malaysia Open 2023.

Siti Fadia Silva Ramadhanti menegaskan dia dan sang partner Apriyani Rahayu sudah membuat langkah.

Pembenahan dari segi fisik telah dilakukan selain itu, Fadia berharap bisa menunjukkan konsistensi saat berada di lapangan.

Hal tersebut sangat perlu diperhatikan lantaran Apriyani/Fadia bermain di top level dengan lawan-lawan elit dunia.

"Dari segi fisik, mungkin lebih konsisten aja sih karena main di top level lawan-lawannya juga sudah tidak gampang," kata Fadia.

"Tidak satu dua pukulan mati, tiap poin bener-bener harus konsisten dan lebih fokus," imbuhnya kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Di sisi lain, Apriyani Rahayu juga mengamini pernyataan Fadia di mana konsistensi menjadi hal krusial.

Selain itu, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut merasa persaingan di sektor ganda putri cukup seimbang.

"Seimbang semuanya sih kalau ganda putri karena kita sudah sama-sama saling tau mereka main gimana, kita main gimana," ucap Apriyani.

"Itu udah tinggal kesiapannya aja gimana sih, yang kita perbaiki bener kata fadia, konsistensinya, kesiapannya."

"Hal-hal kayak gitu butuh ekstra karena di top level itu butuh ekstra," imbuhnya.

Baca Juga: Berpotensi Bentrok dengan Fajar/Rian, Pramudya/Yeremia Ingin Menang

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P