BOLASPORT.COM - Presiden FC Bekasi City, Putra Siregar, mengakui ingin menyerah mengurus timnya karena ketidakjelasan kelanjutan Liga 2 2022/2023 yang terhenti pasca Tragedi Kanjuruhan.
Liga 2 2022/2023 tidak memiliki nasib yang sama dengan
Liga 1 2022/2023 yang sudah kembali digelar dan mengakhiri putaran pertama.
Kabar
Liga 2 2022/2023 yang akan dilanjutkan pada 14 Januari 2023 itu sampai sekarang masih belum jelas.
Bisa jadi kelanjutan Liga 2 2022/2023 mundur dan Putra Siregar tetap berharap digelar di Januari 2023.
Salah satunya
Putra Siregar tetap memberikan gaji full kepada para pemainnya meskipun tidak ada kompetisi.
FC Bekasi City di bawah asuhan Jafri Sastra tetap berlatih dan berujicoba untuk lebih siap jika nantinya
Liga 2 2022/2023 dimulai lagi.
"Uang yang harus saya keluarkan juga tidak kecil karena operasional juga tinggi."
"Tapi saya kembali lagi berpikir bahwa Allah sudah mengatur rezeki saya."
"Barangkali rezeki pemain itu dititip ke saya, jadi saya bismillah saja dan melakukan yang terbaik," ucap
Putra Siregar saat ditemui BolaSport.com di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (7/1/2023).
Meski begitu, ia mengatakan bahwa jumlah uangnya cukup besar.
"Banyak lah tapi saya juga tidak bertanya ke bagian manajemen karena mereka semua yang mengaturnya," ucap
Putra Siregar.
Ketidakjelasan kelanjutan
Liga 2 2022/2023 ini juga membuat
Putra Siregar harus menyakinkan banyak kepada sponsor.
"Kami malu minta uang ke sponsor kalau begini apalagi kan mereka biasanya membayarnya pertermin ya."
"Terus kalau
Liga 2 2022/2023 berhenti gini, kami mau minta apa, gak enak juga."
"Jadi untuk sementara kami berdiri di atas kaki kami sendiri," ucap
Putra Siregar.
Ia berharap ke depannya ada kabar baik untuk klub-klub
Liga 2 2022/2023.
"Sejujurnya menyedikan keadaan ini."
"Kalau kemarin Covid-19 gapapa merata kan, ini kan kaya ada sesuatu yang salah."