Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia akan mengawali perjuangan pada tahun ini dengan bertanding pada Malaysia Open 2023.
Para wakil Indonesia akan berjibaku demi memperebutkan gelar pada turnamen Super 1000 tersebut.
Sebanyak 17 wakil Merah-Putih akan berlaga di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 10-15 Januari 2023.
Malaysia Open merupakan kesempatan untuk Indonesia kembali berjaya di Negeri Jiran.
Pasalnya, Indonesia memiliki catatan panjang yang cukup baik ketika berlaga pada Malaysia Open.
Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Kento Momota dan Ganda Putri Jepang Mundur
Indonesia merupakan langganan semifinal jika berlaga pada Malaysia Open.
Apabila dirunut ke era sebelumnya yaitu Malaysia Open Superseries, Indonesia tak pernah absen untuk menempatkan wakilnya pada babak semifinal (2008-2017).
Pada tahun 2008, ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan menjadi juara usai mengalahkan wakil Denmark, Lars Paaske/Jonas Rasmussen, pada laga final.
Sebelumnya, Kido/Hendra menyingkirkan Candra Wijaya/Tony Gunawan pada semifinal.
Pada tahun selanjutnya, giliran pasangan ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir yang berhasil menjuari Malaysia Open Super Series.
Namun pada tiga edisi beruntun pada 2010-2012, Indonesia harus puasa gelar. Meski begitu, Indonesia tetap berhasil menurunkan perwakilannya hingga babak semifinal.
Pada 2011, Indonesia bahkan berpeluang kembali meraih gelar lewat tunggal putra Taufik Hidayat. Tetapi belum berhasil usai dikalahkan wakil tuan rumah, Lee Chong Wei.
Dua pasang ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon menjadi wakil Merah-Putih terakhir yang menjuari turnamen Malaysia Open pada era Super Series.
Ahsan/Hendra dua kali merengkuh gelar Malaysia Open pada 2013 dan 2015, sedangkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran) keluar sebagai kampiun pada 2016.
Sementara itu, Marcus/Kevin keluar sebagai juara pada 2017.
Baca Juga: Tak Ada Pilihan pada Malaysia Open 2023, Fajar/Rian Sudah Siap Tempur
Pasangan ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, menjadi wakil Indonesia pertama yang menjuarai Malaysia Open pada era BWF World Tour.
Indonesia juga meraih runner-up lewat ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada tahun lalu.
Pada Malaysia Open 2023, amunisi Merah-Putih tentu berpeluang besar untuk menjaga tradisi apik tersebut di Negeri Jiran.
Fajar/Rian berkesempatan untuk melengkapi torehan gelarnya di segala level BWF World Tour yakni Super 1000 yang belum diraihnya.
"Tidak ada pilihan lawan Jadi, 32 pasang pemain itu sudah cukup alot," ucap Fajar.
"Dari babak pertama, kami seharusnya sudah langsung in," imbuhnya.
"Ya targetnya yang pasti lebih fokus di setiap match-nya dan harus bisa menang di setiap match," kata Fajar.
Jika melihat bagan pertandingan, Fajar/Rian baru menemui ujian berarti di babak perempat final kala berpotensi berjumpa unggulan dari tuan rumah, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Dari sektor tunggal putra juga tak bisa diremehkan jika melihat penampilan kuat Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie pada BWF World Tour Finals akhir tahun lalu.
Baca Juga: Hadapi Anthony Jadi Momen Puncak Viktor Axelsen di Istora Senayan