Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Giacomo Agostini, menilai Ducati akan tetap mendominasi jalannya kelas utama pada MotoGP 2023.
Berkaca dari apa yang ditunjukkan Ducati tahun lalu, banyak yang menilai bahwa mereka akan kembali tampil dominan pada MotoGP 2023.
Pasukan Borgo Panigale itu memiliki motor yang sulit ditandingi oleh pabrikan lain serta susunan pembalap mereka.
Kombinasi sang juara dunia Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini diprediksi bakal meramaikan jalur perebutan gelar sejak awal musim.
Pabrikan Ducati juga memiliki tiga tim satelit, yang akan mempermudah mereka mendapatkan data untuk pengembangan Desmosedici GP23.
Alasan-alasan tersebut menjadi dasar yang kuat bagi Giacomo Agostini untuk menilai Ducati akan kembali menguasai kelas utama pada MotoGP 2023.
"Jika saya harus jujur, saya pikir Ducati jelas memulai sebagai favorit juara," ucap Agostini dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Ducati menjadi yang harus dikalahkan setelah apa yang kita lihat tahun lalu."
Menurut Agostini patut dinantikan apakah para rival Ducati seperti Yamaha, Honda, dan Aprilia mampu bangkit setelah tes pertama di Valencia yang kurang memuaskan.
Baca Juga: Aleix Espargaro Yakin RNF Racing Bawa Perubahan Besar untuk Aprilia
Berkaca dari kondisi sekarang ini, dia menilai perubahan motor baik dari segi mesin, aerodinamika dan perangkat lain membuat segala hal menjadi tidak terduga.
"Akan penasaran melihat apakah rival berhasil pulih sejak tes pertama, mereka harus menaikkan level untuk mengalahkan Ducati," ucap Agostini.
"Namun, saya pikir ada terlalu banyak perubahan di bagian depan teknis."
"Bisa terjadi satu kali Anda menang dan berikutnya Anda berada di dasar klasemen, dan ini tidak baik."
Terkait dengan perkembangan motor terutama bagian aerodinamika, Agostini memiliki pandangan yang cukup berbeda.
Menurutnya dengan perubahan yang terkadang sangat ekstrim tersebut cepat atau lambat akan menjadi malapetaka di MotoGP.
Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini aerodinamika memang menjadi perangkat yang cukup diperhatikan oleh pabrikan.
Pasalnya dengan aerodinamika yang tepat, mereka bisa menambah kecepatan motor.
"Saya yakin motor ini tidak boleh mirip dengan pesawat terbang," ucap Agostini.
"Saya baru-baru ini berbicara dengan Enea Bastianini, kami bertemu di Cortina beberapa hari yang lalu."
"Juga menurutnya terlalu banyak teknologi dan semua ini bertentangan dengan kepentingan dan panduan pilot."
Baca Juga: Curhat Jorge Lorenzo Diteror Petugas Pajak, Sampai Dicegat Saat Mau Balapan