Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim Monster Energy Yamaha menyambut MotoGP 2023 dengan semangat baru dan bertekad tampil konsisten karena itu akan menjadi kunci meraih gelar juara dunia.
Yamaha harus menerima kenyataan pahit pada musim 2022, tatkala rider andalan mereka Fabio Quartararo gagal mempertahankan gelar juara dunia.
El Diablo tak mampu membendung konsistensi Francesco Bagnaia bersama Ducati walau sempat unggul jauh dengan 91 poin.
Setelah berjuang sampai detik-detik akhir, pembalap Prancis tersebut harus puas menjadi runner-up juara dunia.
Salah satu penyebab kegagalan Quartararo mempertahankan gelar terletak pada motor YZR-M1 yang kurang garang di atas lintasan.
Apalagi memasuki paruh kedua MotoGP 2022, dimana penampilan pembalap bernomor 20 tersebut mengalami penurunan.
Yamaha tak ingin jatuh ke lubang yang sama pada MotoGP 2023, mereka bertekad untuk tampil lebih baik dan menargetkan bisa merebut kembali gelar juara dunia.
Oleh karena itu Manajer Tim Yamaha, Massimo Meregalli menginginkan ada perubahan yang dimulai dari pola pikir seluruh anggota timnya.
Apalagi tahun ini timnya akan menjalani total 42 balapan karena hadirnya format sprint race dalam 21 seri yang ada dalam kalender resmi MotoGP 2023.
Baca Juga: Selalu Diremehkan, Aleix Espargaro Tetap Pede Bisa Juara Dunia Tahun Ini
"Ya kalau mau juara motogp pasti harus punya mindset yang benar, harus kuat, positif, open mind, dan pastinya siap untuk semuanya," ucap Meregalli pada acara peluncuran tim Yamaha di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (17/1/2023).
"Karena semuanya terjadi setiap minggu, kami harus siap bereaksi untuk apapun yang terjadi."
"Setelah istirahat yang begitu lama, kami dapat mengisi ulang diri kami dan kami siap untuk menantikan musim baru."
Lebih lanjut, Meregalli menyebut dengan jumlah balapan yang semakin banyak timnya harus menghindari kesalahan sekecil apapun.
Pasalnya jika melakukan kesalahan dampaknya akan sangat besar, bahkan bisa menggagalkan ambisi mereka meraih gelar juara.
Selain itu, tantangan terberat tahun ini adalah konsisten dari balapan satu ke balapan yang lainnya karena tahun lalu Yamaha bermasalah dengan itu.
"Ya kami bersiap untuk memberikan yang terbaik yang kami bisa untuk pengendara, terutama menghindari kesalahan," ucap Meregalli.
"Jangan anggap remeh kesalahan, menjadi sangat konsisten akan menjadi kunci untuk mendapatkan gelar."
Meregalli juga mengatakan bahwa timnya akan sesegera mungkin beradaptasi dengan format baru pada MotoGP 2023.
Dia tak ingin mengeluh dengan jumlah balapan yang semakin banyak, justru akan memanfaatkannya sebaik mungkin meski diakui tidak akan mudah.
"Yang pasti ini format baru dan kami benar-benar harus membiasakannya itu akan lebih menuntut tim," ucap Meregalli.
"Karena pada hari Sabtu mereka memiliki sprint race, kami harus benar-benar melihat apa yang dapat kami tingkatkan apa pun yang kami bisa akan kami tingkatkan."
"Pasti akan menantang dan kami mencari sesuatu yang baru dalam format baru ini yang akan lebih menyenangkan, tetapi juga lebih menegangkan."
Baca Juga: Livery MotoGP 2023 Meluncur di Jakarta, Yamaha Pergi Berperang