Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kegagalan Shin Tae-yong membawa timnas Indonesia meraih gelar juara di Piala AFF 2022 memang harus dilupakan. Sebab pelatih berusia 52 tahun itu harus segera mempersiapkan timnas U-20 Indonesia.
Seperti diketahui, timnas U-20 Indonesia akan segera menghadapi ajang Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan, pada 1 Maret 2023.
Untuk menghadapi Piala Asia U-20 2023 ini, timnas U-20 Indonesia direncanakan bakal menjalani persiapan pada 1 Februari mendatang.
Dengan begitu, Shin Tae-yong harus segera melupakan Piala AFF 2022 agar bisa memfokuskan diri ke skuad Garuda Nusantara.
Baca Juga: Rafael Struick Lengkapi Dokumen Naturalisasi serta Jalani Tes Medis
Pelatih asal Korea Selatan itu telah mengaku pemusatan latihan (TC) timnas U-20 Indonesia bakal dimulai pada 1 Februari 2023.
Akan tetapi, itu baru hanya pernyataan dari Shin Tae-yong berbeda dengan PSSI.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri saat ditanya terkait kapan rencana persiapan timnas U-20 Indonesia untuk Piala Asia U-20 2023.
Indra Sjafri mengatakan bahwa belum ada keputusan kapan Shin Tae-yong kembali bekerja untuk mempersiapkan skuad Garuda Nusantara.
Sebab pelatih berusia 52 tahun itu masih berada di kampung halamannya yakni Korea Selatan.
Selain itu, mantan pelatih timnas U-23 Indonesia mengaku bahwa Shin Tae-yong masih akan dievaluasi terlebih dahulu terkait hasil Piala AFF 2022.
Indra Sjafri mengatakan bahwa kesimpulan dari evaluasi Shin Tae-yong akan segera diberikan ke Ketum PSSI dan Anggota Komite Eksekutif.
Baca Juga: Iwan Bule Lengser, Naturalisasi Timnas U-20 Indonesia Tetap Jalan
"Target yang dijanjikan coach Shin, kan itu yang perlu kita evaluasi. Bukan janji PSSI, tapi janji coach Shin Tae-yong," kata Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com.
"Sekarang janji itu tak terwujud, pas dong PSSI bertanya kenapa tak terwujud," ucapnya.
Kemudian seusai dievaluasi nantinya baru mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu bisa menukangi timnas U-20 Indonesia.
Saat ditanya terkait kepastian kapan TC timnas U-20 Indonesia bisa dimulai.
Indra Sjafri menekankan bahwa yang utama evaluasi secara kesuluruhan terkait gagalnya timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Sebagaimana diketahui, skuad Garuda dipaksa hanya puas sampai babak semifinal saja.
Padahal pada edisi sebelumnya Piala AFF 2020, Shin Tae-yong berhasil bawa Indonesia ke final walaupun akhirnya hanya menjadi runner-up.
Meski begitu, edisi sebelumnya dinilai lebih bagus dari pada musim 2022 ini.
Dengan hasil yang tak mumuaskan itu bahkan isu Shin Tae-yong out ramai jadi perbincangan.
Baca Juga: Kapten Timnas U-20 Indonesia Gabung Agen Eropa, Berpeluang ke Ceko
Bahkan nasib Shin Tae-yong juga masih menjadi pertanyaan hingga saat ini.
Sebab Indra Sjafri mengatakan terkait hasil evaluasi nantinya tergantung pada anggota Exco PSSI.
Meski Indra Sjafri pun mengaku bahwa untuk membuat Indonesia berprestasi memang membutuhkan waktu.
"Ini kan baru evaluasi Shin Tae-yong. Topik kita evaluasi Shin Tae-yong. Saya akan report ke pak ketum. Nanti pak ketum akan berdiskusi mungkin dengan Exco. Gimana keputusannya nanti tergantung Exco," kata Indra.
"Tapi karena kita sama-sama orang teknis, apa yang dihasilkan, saya sama-sama memaklumi. Saya juga sepakat dengan coach Shin kita harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa berprestasi lebih baik. Itu intinya," ucapnya.
Baca Juga: Setelah 5 Tahun Bersama, Berikut Kata Perpisahan Park Hang-seo untuk Timnas Vietnam
"Saya memahami apa yang disampaikan coach Shin karena saya juga merasakan selama hampir 10 tahun memang butuh proses untuk membangun suatu tim yang kuat. Itu poin pentingnya. Pasti saya akan rekomendasikan ke ketum sesuai hasil diskusi itu," tuturnya.
Sampai saat ini memang belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait tepatnya kapan timnas U-20 Indonesia menjalani TC.
Sebab proses evaluasi Shin Tae-yong belum selesai, bahkan Exco mengaku masih menunggu laporan dari Indra Sjafri.
Sementara itu, saat ini Shin Tae-yong masih berada di Negeri Gingseng dan belum diketahui kembali ke Indonesia kapan tepatnya.