Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Lini belakang Real Madrid memanen kritik dari pelatih mereka sendiri, Carlo Ancelotti, sebagai buntut dari penurunan performa tim.
Carlo Ancelotti menolak memanjakan para pemain di tengah hasil minor yang diraih Real Madrid.
Peluang klub tersebut memenangi enam trofi dalam satu musim pupus sudah.
Keberhasilan membawa pulang Piala Super Eropa tidak berlanjut ke Piala Super Spanyol pada musim 2022-2023.
Tim berjuluk Los Blancos tersebut menelan kekalahan 1-3 dari rival abadi mereka sendiri, Barcelona pada final Piala Super Spanyol.
Yang lebih buruk, Real Madrid harus melaju hingga babak adu penalti saat mengalahkan Valencia di laga semifinal.
Sebelumnya, mereka sudah menelan kekalahan 1-2 dari Villarreal di Liga Spanyol.
Rentetan hasil ini membuat Carlo Ancelotti seketika berang dan menyerang pemainnya.
Baca Juga: Wout Weghorst Debut di Man United, Ini 3 Poin Evaluasi dari Erik ten Hag
Lini belakang mendapat sorotan khusus dari dianggap bermain terlalu sembrono.
"Kami sudah kebobolan enam gol dan lima di antaranya bisa dicegah," kata Ancelotti seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
Ancelotti pun menuntut para pemain belakangnya untuk bisa bangkit segera.
Menurut pelatih asal Italia tersebut, kunci kesuksesan tim adalah pertahanan yang baik.
Untuk mencapai pertahanan yang solid pun tidak perlu menempuh jalan yang sulit.
Para pemain tinggal harus bersikap disiplin dan mampu meminimalisir kesalahan.
Cara bertahan yang sederhana dianggap bisa menghasilkan kesuksesan yang nyata.
Baca Juga: Bela Haaland, Guardiola Pilih Salahkan Diri Sendiri soal Taktik Man City
Setelah Piala Super Spanyol terlepas, Los Blancos masih berpeluang meraih trofi di empat ajang lain.
Trofi Liga Champions, Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Dunia Antarklub masih membuka kesempatan.
Sebelum meraih satu per satu trofi, perbaikan tim perlu dilakukan oleh Real Madrid.
Konsistensi permainan merupakan target terdekat Ancelotti dalam beberapa laga ke depan.
Setelahnya, ia akan berani mencanangkan target yang lebih tinggi lagi.