Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, menyoroti kartu merah yang diberikan kepada Nick Kuipers saat tim Maung Bandung berhadapan dengan Madura United, Jumat (20/1/2023).
Sesuai prediksi, laga pekan ke-19 yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan ini berjalan sengit.
Namun, tim Maung Bandung sukses mencuri tiga poin dan membuat mereka naik ke peringkat ketiga klasemen.
Baca Juga: Kabar Baik! Striker Timnas Indonesia Segera Sembuh dari Cedera Siap ke Piala Asia 2023
Di balik kemenangan ini, Persib harus menerima satu kerugian besar.
Pasalnya, Nick Kuiper mendapatkan kartu kuning dua kali (48' dan 86').
Akibatnya tim Maung Bandung harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-86.
Nick pada laga ini bekerja cukup keras menahan serangan Madura United.
Dia beberapa kali berduel dengan Hugo Gomes sebelum akhirnya diusir wasit.
Baca Juga: Fabio Lefundes Ungkap Penyebab Madura United Kalah dari Persib Bandung
Terkait kartu merah pada Nick Kuipers, Luis Milla pasang badan.
Menurutnya, bek asal Belanda tersebut tidak pantas mendatangkan hukuman tersebut.
"Saya tahu setiap orang bisa melakukan kesalahan termasuk saya sebagai pelatih."
"Mungkin saja bisa melakukan kesalahan dan juga pemain, termasuk wasit."
"Tetapi ketika ditanya ketika Nick Kuipers yang mendapatkan kartu kuning dan kemudian dia tidak main."
"Memang Nick akhirnya tidak bermain di pertandingan berikutnya," kata Luis Milla pada sesi jumpa pers seusai pertandingan.
Baca Juga: Terungkap Satu Hal yang Bisa Buat Shin Tae-yong Marah ke Pemain Timnas Indonesia
Pelatih asal Spanyol ini menegaskan jika dia tidak menyalahkan wasit Dwi Purba yang memimpin laga.
Namun, pada pertandingan yang berdampak pada perebutan juara di papan klasemen wasit harus benar-benar jeli dalam mengambil keputusan.
"Saya ingin jangan salah paham di sini, termasuk saya tidak menjelekan wasit."
"Seperti yang saya bilang tadi setiap orang melakukan kesalahan, tetapi ketika kedua tim yang ada di klasemen misalnya sangat berdekatan untuk mengejar klasemen pertama."
"Tentunya untuk bisa meminimalisir kesalahan dan melakukan keputusan yang tepat."
"Saya tidak menyalahkan wasit tapi saya mengajak untuk memperbaiki lagi untuk bisa dengan cermat memberikan keputusan yang tepat," pungkasnya.