Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bus tim Persis Solo diserang setelah menjalani pertandingan laga pekan ke-21 melawan Persita Tangerang, Sabtu (28/1).
Seperti diketahui, skuad Laskar Sambernyawa bertanding ke markas Persita di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Pertandingan ini digelar pada pukul 15.00 WIB.
Setelah pertandingan rombongan tim Persis meninggalkan area stadion untuk kembali ke Solo.
Baca Juga: Aji Santoso Buka Peluang Paulo Victor Jadi Starter Untuk Persebaya, Siap Tempur di Derbi Suramadu
Tepat pada pukul 18.17 WIB terjadi penyerangan kepada bus tersebut.
Penyerangan tersebut terjadi di sekitar kawasan Kelapa Dua hingga pintu Tol Panunggangan.
Setelah penyerangan yang hanya berjarak kurang dari 10 Km dari Stadion Indomilk Arena tersebut ada satu official tim Persis yang mengalami luka ringan.
"Namun, sekelompok orang memulai penyerangan terhadap bus Laskar Sambernyawa sekitar jam 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua hingga pintu Tol Panunggangan."
"Akibat dari insiden tersebut, kaca dari bus pecah karena lemparan batu."
"Juga 1 orang petugas official klub mengalami luka ringan," tulis rilis yang diterima BolaSport.com, Sabtu (28/1).
Baca Juga: Cleberson Bertekad Bawa Madura United Menang Lawan Persebaya Yang Sedang Perkasa
Manajer tim Persis Solo, Erwin Widianto, menegaskan jika tim Laskar Sambernyawa akan membawa kasus ini ke pihak kepolisian.
Mereka juga langsung bergerak ke Polres Tangerang untuk menindaklanjuti masalah ini.
Pihak manajemen Persis juga akan mengawal proses hukum untuk menyelesaikan masalah yang terjadi.
"Insiden ini telah ditangani oleh pihak berwenang yang tidak jauh dari lokasi kejadian."
"Polres Tangerang Selatang langsung bergerak untuk mengusut kejadian hari ini," tegas Erwin Widianto.
Baca Juga: Fokus di Persija Jakarta, Kapten Timnas U-20 Indonesia Belum Pikirkan Panggilan Shin Tae-yong ke TC
Sementara itu, pihak Persita Tangerang juga mencam aksi penyerangan ini.
Mereka juga berusaha mengawal masalah ini dan pelaku pelemparan saat ini sudah diamankan oleh pihak berwajib untuk diproses lebih lanjut.