Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Duel akbar lintas disiplin yang mempertemukan eks raja kelas berat UFC, Francis Ngannou, dengan raja tinju versi WBC, Tyson Fury, diklaim akan segera terjadi.
Hal ini diutarakan langsung oleh Francis Ngannou setelah berbincang dengan salah satu penasihat Tyson Fury tentang kemungkinan pertandingan yang akan berlangsung di arena tinju tersebut.
Francis Ngannou optimistis bahwa dia bisa mendapatkan kesepakatan dengan Tyson Fury soal duel lintas disiplin yang dinantikan banyak pihak.
Petarung berjuluk The Predator itu tercatat sudah lepas kontrak dari UFC yang baru saja berakhir pada bulan lalu.
Kedua belah pihak berpisah karena negosiasi yang tak menemui titik temu. Alhasil petarung kelahiran Kamerun itu langsung tertuju pada dunia tinju.
Baca Juga: Lepas dari UFC, Francis Ngannou Ingin Uji Nyali Lawan Tyson Fury
Ngannou tertarik ke tinju karena merujuk tantangan Fury pada tahun lalu yang melemparkan tantangan untuk duel di arena segi empat.
Namun sayang, saat itu UFC tak merestui langkah petarung berusia 36 tahun tersebut untuk berhadapan dengan raja tinju dunia.
Kesempatan lalu datang ketika dirinya sudah keluar dari UFC, pasalnya Fury lagi-lagi menawarkan sebuah pertarungan khusus melawan Ngannou.
Dengan keduanya sudah saling memiliki ketertarikan, Ngannou membeberkan bahwa langkahnya untuk menjadi petinju tinggal sedikit lagi.
Dia saat ini sedang menunggu waktu hingga jadwal petinju asal Inggris itu kosong.
Maklum saja, Fury sedang dijadwalkan akan bertarung pada laga perebutan gelar undisputed champion.
Dia akan menghadapi raja kelas berat versi WBA, WBO, IBF, dan IBO, Oleksandr Usyk, yang direncanakan berlangsung pada April mendatang.
Sebelum pertandingan akbar tinju dunia itu, Ngannou bertekad ingin menyegel kesepakatan untuk menjadi penantang petinju berjuluk The Gypsy King tersebut.
"Ya, saya telah berbicara dengan seseorang, beberapa penasihat (Tyson Fury),” kata Ngannou kepada TMZ Sports dikutip BolaSport.com dari MMAmania.com.
"Tapi mereka sedang berjuang untuk melawan Usyk pada bulan April."
"Jadi sampai saat laga itu, dia tidak akan bebas. Tapi saya akan mencoba melihat apakah kami dapat mencapai kesepakatan sebelum pertarungan itu."
"Ini juga akan memberi saya waktu untuk bersiap menghadapi pertarungan tinju. Jadi, saya tidak punya masalah dengan timeline yang saya perkirakan, saya harap sekitar bulan Juni atau Juli bisa bertemu di ring."
"Mari kita lihat saja nanti, saya pikir masih terlalu dini untuk membuat kesimpulan. Masih terlalu dini untuk mengatakan apa pun tentang itu. Tapi pastinya, kami melihat sisi terang di sana."
Baca Juga: Gagal Lawan Oleksandr Usyk, Eks Juara Kelas Berat WBC Incar Anthony Joshua