Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Milan Skriniar bakal tinggalkan Inter Milan menuju PSG, slot kapten ketiga dijagokan melayang ke lengan Lautaro Martinez.
Milan Skriniar akhirnya bertahan di Inter Milan untuk sisa musim kompetisi 2022-2023.
Bek sentral asal Slovakia sepakat melanjutkan kiprahnya bersama PSG mulai musim panas nanti dan menolak memperpanjang masa tinggal di San Siro.
Keputusan ini memicu reaksi tegas dari publik I Nerazzurri.
Banyak yang menilai Skriniar mengingkari janjinya kepada Inter.
Pihak klub sendiri dikabarkan menjanjikan ban kapten kepada pemain berusia 27 tahun itu jika bersedia memperpanjang kontrak.
Namun, keputusan Skriniar sudah bulat untuk pergi setelah ikatannya habis akhir musim ini.
Baca Juga: Skriniar 100 Persen Gabung Messi di PSG, Inter Milan Terbakar Api Sendiri
Media-media Italia berspekulasi bahwa hal ini bakal membuat sang defender dicoret posisinya sebagai kapten pilihan ketiga Inter Milan.
Sebelumnya, Skriniar kerap dipercaya pelatih Simone Inzaghi mengemban peran tersebut ketika Samir Handanovic dan Marcelo Brozovic absen.
Skriniar pula yang menjabat kapten saat Nerazzurri menggilas AC Milan di Piala Super Italia, Januari kemarin.
Akan tetapi, seturut keputusannya pecah kongsi yang menyakiti sekelompok fan Inter, hierarki sebagai kapten ketiga bisa melayang ke lengan Lautaro Martinez.
Penyerang utama La Beneamata itu ditugaskan memimpin skuad pada dua pertandingan terakhir di tengah absennya Skriniar.
Dengan kondisi Handanovic yang diparkir ke bangku cadangan serta belum fitnya Brozovic, Martinez dijagokan kembali menjabat kapten dalam derbi versus AC Milan di pekan ke-21 Liga Italia, Minggu (5/2/2023).
Fun Fact:
Last night Lautaro Martinez got his 20th g/a of the season in 26 games in all competitions (14 goals, 6 assists).That's a captain right there. pic.twitter.com/uSwALWJ8rd
— ???????? Perisnitch (@snajaths) February 1, 2023
Bagaimana dengan Skriniar?
Seberat apapun klub menerima keputusannya pergi, eks pemain Sampdoria itu masih dibutuhkan tenaganya di lini belakang.
Skriniar punya kans tetap dimainkan, bahkan sebagai starter kontra Milan walau kali ini tanpa ban kapten melingkar di lengannya.
"Dia pemain yang serius, seorang profesional yang selalu berlatih dalam kondisi terbaik," ucap Inzaghi, dikutip BolaSport.com dari Sportmediaset.
"Kemudian saya akan menentukan dari waktu ke waktu apakah bakal menurunkan dia dan bagaimana menggunakan tenaganya," tutur sang pelatih.
Bek legendaris Inter Milan, Andrea Mandorlini, ikut beropini ihwal situasi yang menimpa juniornya.
Pentolan Nerazzurri pada 1984-1991 menilai Skriniar tetap layak menjadi starter di tim, tetapi tidak lagi dengan peran kapten.
"Sikapnya selalu positif. Dalam situasi di mana peran agen menjadi yang paling penting, persetujuan tak bisa dicapai," katanya.
"Tapi dia selalu berkelakuan baik sehingga (kalau jadi pelatih) saya akan tetap memainkannya," tutur Mandorlini.